Tak Boleh Sembarangan! Ini Jarak Ideal Sorot Lampu Mobil Agar Tak Bahayakan Pengemudi Lain

- Lampu jauh harus mampu menjangkau minimal 100 meter ke depan.

Pelanggaran terhadap ketentuan ini tidak main-main. Pengemudi bisa dikenakan sanksi berupa pidana penjara maksimal dua bulan atau denda hingga Rp 500 ribu.

Jarak dan Ketinggian Ideal Sorot Lampu:

Standar internasional menyebutkan bahwa sorot lampu jauh idealnya menyinari area depan kendaraan hingga jarak 100 meter, cukup untuk memberikan waktu reaksi dalam menghadapi rintangan. 

Baca Juga: Viral! Warga Pekalongan Antusias Padati Lokasi yang Disangka Air Berkah, Faktanya Bikin Kecut

Sementara itu, sorot lampu tidak boleh melebihi sudut 0 derajat 34 menit ke kanan dan 0 derajat 9 menit ke kiri. 

Perbedaan arah sorot lampu antara saat mobil kosong dan saat bermuatan pun tidak boleh lebih dari 1,3%. 

Ketinggian dan sudut ini berfungsi mencegah silau berlebihan yang bisa mengganggu pengemudi lain dari arah berlawanan.

Penyebab Sorot Lampu Tidak Fokus dan Solusinya:

Terdapat sejumlah faktor yang membuat lampu mobil tidak fokus atau pencahayaannya terganggu:

1. Posisi Lampu Tidak Tepat: Lampu yang longgar atau miring bisa membuat arah sorot melenceng. Pastikan lampu terpasang dengan benar.

Baca Juga: Penangkapan Ketua Ormas di Depok Ricuh, Tiga Mobil Polisi Dibakar Massa

2. Penyetelan yang Salah: Setelah servis atau penggantian lampu, penyetelan ulang sering diabaikan. Padahal ini penting untuk mengembalikan sudut pencahayaan yang benar.

3. Lensa Kotor: Debu dan kotoran pada mika lampu dapat menyebarkan cahaya secara tidak merata. Rutinlah membersihkan lensa lampu.

4. Reflektor atau Lensa Rusak: Komponen dalam lampu seperti reflektor bisa aus atau pecah, menyebabkan pencahayaan jadi menyebar dan tidak fokus.