Digunakan di persimpangan untuk mencegah kemacetan. Kendaraan hanya boleh melewati jika jalur di depan kosong.
5. Marka Simbol dan Tulisan
Simbol Sepeda: Jalur khusus untuk pesepeda.
Simbol Parkir: Menunjukkan area parkir yang diperbolehkan.
Tulisan "STOP": Memperingatkan pengendara untuk berhenti sebelum memasuki persimpangan atau area tertentu.
Baca Juga: Sulit Terbuka Secara Emosional? Ini 8 Langkah agar Gen Z Bisa Lebih Nyaman Berbagi Perasaan
6. Marka Garis Kuning Utuh
Mengizinkan kendaraan menyalip dengan syarat tidak melewati batas marka.
7. Marka Jalur Khusus
Jalur Busway: Khusus untuk bus umum, kendaraan lain dilarang masuk kecuali dalam kondisi tertentu.
Jalur Sepeda: Jalur khusus untuk pengendara sepeda.
Memahami dan mematuhi marka jalan sangat penting, terutama saat mudik Lebaran, di mana kepadatan lalu lintas meningkat drastis.
Marka jalan membantu mengatur arus kendaraan, memberikan informasi yang jelas, serta meningkatkan keselamatan bagi seluruh pengguna jalan.
Baca Juga: Awan Putih Agrowisata Glamping: Menikmati Sensasi Berkemah Mewah di Lereng Gunung Merbabu
Dengan disiplin dalam mematuhi aturan marka jalan, perjalanan mudik dapat menjadi lebih aman, nyaman, dan terhindar dari risiko kecelakaan.
Artikel Terkait
Tips Buka Puasa di Mobil: Tetap Nyaman dan Khidmat Meski di Tengah Kemacetan
Tips Aman Parkir Mobil di Musim Hujan agar Terhindar dari Kerusakan
Ingin Tetap Fokus dan Aman Berkendara Saat Puasa? Simak Tips Berikut!
Tips Menata Bagasi Mobil Saat Mudik Agar Lebih Rapi, Muat Banyak dan Tetap Nyaman
Cegah Overheat Saat Mudik! Berikut 6 Langkah Penting Agar Mesin Mobil Tetap Dingin Selama Perjalanan