Memahami Fungsi dan Waktu yang Tepat untuk Menggunakan Lampu Darurat (Hazard) pada Mobil

Ini menandakan bahwa kendaraan tersebut sedang menjalankan tugas penting dan membutuhkan prioritas di jalan.

Kapan Tidak Perlu Menggunakan Lampu Darurat?

Selain memahami kapan harus menyalakan lampu hazard, penting juga untuk mengetahui situasi di mana penggunaan lampu ini tidak disarankan.

Sayangnya, banyak pengendara yang sering menggunakan lampu darurat secara keliru, yang justru bisa membahayakan keselamatan di jalan. 

Berikut adalah beberapa kondisi di mana penggunaan lampu hazard tidak dianjurkan:

Baca Juga: Waspada Rem Blong! Kenali Penyebab, Cara Mengatasi, dan Langkah Pencegahannya

1. Saat Hujan Deras

Banyak pengemudi yang menyalakan lampu hazard saat hujan lebat dengan alasan ingin terlihat oleh pengendara lain. Namun, ini adalah kebiasaan yang salah. 

Lampu hazard justru bisa membingungkan pengendara lain karena mereka mungkin mengira kendaraan Anda dalam keadaan darurat. 

Jika visibilitas berkurang akibat hujan, cukup gunakan lampu utama dan lampu belakang untuk meningkatkan keterlihatan.

2. Saat Melewati Terowongan

Beberapa pengemudi menyalakan lampu darurat ketika memasuki terowongan. Padahal, ini tidak diperlukan. 

Anda hanya perlu menyalakan lampu utama untuk membantu melihat jalan dengan lebih jelas. 

Penggunaan lampu hazard di terowongan justru bisa menyebabkan kebingungan bagi pengemudi di belakang Anda.

Baca Juga: Hati-Hati! Tanpa Disadari, Minuman Sehari-hari Ini Dapat Membahayakan Fungsi Hati