Judistira Hermawan Paparkan Strategi Atasi Banjir Jakarta Lewat Normalisasi Sungai hingga Pembangunan Embung

ESENSI.TV, JAKARTA - Masalah banjir masih menjadi tantangan besar yang dihadapi Jakarta dari waktu ke waktu.

Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta, Judistira Hermawan, menegaskan bahwa penanganan banjir tidak bisa ditunda lagi karena menyangkut keselamatan dan kenyamanan jutaan warga.

Ia mendorong langkah konkret agar pemerintah daerah lebih serius mengatasi persoalan tersebut.

Dalam penjelasannya, Judistira menyebutkan sejumlah strategi yang harus dijalankan dalam beberapa tahun ke depan.

Baca Juga: Resmi Pindah ke Liverpool, Isak Ucapkan Terima Kasih, Newcastle Beri Balasan Dingin

“Jadi tiga tahun ke depan akan ada pembangunan polder dengan pompa yang besar, kemudian sungai, khususnya Sungai Ciliwung akan dinormalisasi, sisa 16 kilometer itu,” ujarnya.

Pernyataan tersebut menegaskan pentingnya normalisasi sungai dan pembangunan infrastruktur sebagai solusi jangka panjang.

Ia juga menyoroti pentingnya memperbaiki saluran air di tingkat mikro, yang kerap terabaikan padahal memiliki dampak langsung bagi warga.

“Kemudian saluran-saluran mikro itu terus diperbaiki, di tingkat RT maupun di tingkat RW, dan mudah-mudahan ini selesai,” jelasnya.

Menurutnya, perbaikan saluran kecil akan membantu mengurangi genangan di kawasan permukiman.

Baca Juga: Provokator Lempar Molotov di Bandung dan Bakar Fasilitas di Senayan, Ricuh Tak Terhindarkan

Lebih jauh, Judistira mengusulkan adanya kerja sama dengan daerah penyangga untuk mengendalikan aliran air sebelum masuk ke Jakarta.

“Termasuk Fraksi Partai Golkar juga mengusulkan agar ada pemberian dana hibah kepada daerah-daerah penyangga, untuk mereka membuat yang namanya embung atau waduk mulai dari Kota Depok hingga Bogor,” tegasnya.

Strategi ini dinilai penting karena sebagian besar aliran air ke Jakarta berasal dari wilayah sekitar.