XLSmart Tunjuk Arsjad Rasjid Jadi Komut

ESENSI.TV, JAKARTA - PT XL Axiata Tbk (EXCL), perusahaan yang menerima penggabungan usaha (merger) dengan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) dan PT Smart Telecom (Smart Tel/ST) bakal menunjuk Arsjad Rasjid sebagai Komisaris Utama XLSmart. Tanggal efektif penggabungan usaha dijadwalkan terjadi pada 16 April 2025 mendatang.

Hal itu didasarkan pada ringkasan merger atau prospektus emiten berkode saham EXCL itu. yang dipublikasikan di koran Investor Daily, Jumat (21/03/2025).

Sementara itu, nama Rajeev Sethi masih dipercaya memimpin sebagai Direktur Utama (Dirut) XLSmart sehingga tidak ada perubahan terkait posisi Dirut sebagaimana yang diusulkan sebelumnya. Rajeev sendiri dikenal berpengalaman puluhan tahun menggeluti industri telekomunikasi.

Baca Juga: CIMB Niaga-XL Axiata Kerja Sama Layanan Perbankan dan Telekomunikasi

Minta Persetujuan Stakeholders

Sesuai rencana, EXCL akan segera meminta persetujuan pemegang saham terkait perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi tersebut dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) sekaligus RUPST yang dijadwalkan berlangsung pada Selasa (25/3/2025).

Selain itu, pada rapat tersebut, EXCL juga akan meminta persetujuan pemegang saham untuk pembagian dividen final sebesar US$70 juta atau setara Rp1,1 triliun dengan Harga Rp85 per lembar saham. Manajemen EXCL memastikan, pembagian dividen tidak akan merugikan XL dan pemegang saham publik EXCL sebelum efektifnya penggabungan usaha.

Sebagaimana diketahui, secara berturut-turut XL Axiata telah membagikan dividen senilai Rp551,7 miliar atau Rp42 per saham untuk Tahun Buku 2022 dan Rp635,55 miliar atau Rp48,6 per saham Tahun Buku 2023.

Baca Juga: PLN Setor Dividen Rp 2,19 Triliun

XL Axiata yang mulai beroperasi secara komersial pada 8 Oktober 1996, terus berinovasi dan menjadi operator telekomunikasi pertama di Indonesia yang meluncurkan 4.5G.

Berikut ini susunan lengkap Dewan Komisaris dan Direksi XLSmart:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama: Arsjad Rasjid

Komisaris: Vivek Sood