Baca Juga: Gaji Stabil dan Syarat Mudah! PT Angkasa Pura Supports Buka Lowongan Driver Truk di Semarang
"Kami pastikan bantuan ini mencakup kebutuhan dasar seperti makanan, tempat berteduh, hingga air bersih agar warga bisa bertahan di tengah situasi sulit ini," tambah Masryani.
Warga Mulai Membersihkan Rumah, Dukungan Pihak Swasta Mengalir
Seiring berangsur surutnya banjir di beberapa wilayah, warga mulai kembali ke rumah untuk membersihkan sisa lumpur dan puing-puing.
Sementara itu, mereka yang rumahnya mengalami kerusakan terpaksa mengungsi ke rumah kerabat.
Selain bantuan dari pemerintah, dukungan juga datang dari sektor swasta. PT. AR Martabe Gold Mine menyalurkan 2.500 paket sembako untuk meringankan beban para korban.
Dinas Sosial setempat pun turut memberikan santunan bagi keluarga yang rumahnya rusak.
"Solidaritas dari berbagai pihak sangat membantu meringankan penderitaan warga. Kami akan terus berkoordinasi agar bantuan tersalurkan dengan baik," ujar Masryani.
Meski dampak bencana cukup luas, pemerintah daerah belum menetapkan status darurat bencana.
Namun, Kemensos dan pihak terkait terus memantau perkembangan di lapangan.
Jika situasi memburuk atau bantuan tambahan dibutuhkan, Kemensos siap mengerahkan dukungan lebih lanjut.***(LL)
Artikel Terkait
Gubernur Pramono Anung Tinjau Banjir Jakarta dari Helikopter, Warganet Ramai Beri Tanggapan
Banjir dan Longsor Melanda Sukabumi, Kemensos Distribusikan Bantuan bagi Ratusan Pengungsi
Banjir Dayeuhkolot Paksa Ratusan Warga Mengungsi, Pemerintah Salurkan Bantuan Darurat
Cegah Banjir Tahunan, DPR Tekankan Solusi Konkret dan Bantuan Cepat untuk Warga Bandung
Banjir dan Longsor Terjang Bengkulu dan Sumbar, Kemensos Gerak Cepat Salurkan Bantuan