Senin, 22 Desember 2025

Cegah Banjir Tahunan, DPR Tekankan Solusi Konkret dan Bantuan Cepat untuk Warga Bandung

Photo Author
- Selasa, 11 Maret 2025 | 18:40 WIB
Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal saat kunjungannya ke Desa Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (11/03/2025). Foto : Upi/Andri
Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal saat kunjungannya ke Desa Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (11/03/2025). Foto : Upi/Andri

ESENSI.TV, BANDUNG - Banjir yang kerap melanda wilayah Bandung, khususnya di Dayeuhkolot, Baleendah, dan daerah sepanjang Sungai Citarum, terus menjadi perhatian serius pemerintah. 

Menyadari dampaknya yang luas bagi masyarakat, Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, menegaskan pentingnya langkah konkret dalam mitigasi dan penanganan bencana ini. 

Dalam kunjungannya ke Desa Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Selasa (11/3/2025), ia mendorong percepatan tindakan dari berbagai pemangku kepentingan, terutama mitra DPR seperti BNPB, untuk segera mengambil langkah nyata.

Baca Juga: Nikmati Keindahan Pegunungan di Pondok Wisata Umbul Sidomukti: Destinasi Liburan yang Sejuk dan Menenangkan

Cucun menekankan bahwa penanggulangan banjir tidak bisa hanya mengandalkan upaya jangka pendek, tetapi harus disertai perencanaan yang matang dan pelaksanaan yang cepat. 

Ia mencontohkan keberhasilan pengendalian banjir di Jakarta melalui pembangunan danau di Ciawi yang kini telah difungsikan untuk menampung air. 

Inspirasi dari strategi tersebut perlu diterapkan di wilayah Bandung agar masalah banjir tahunan bisa diminimalisir.

"Kita tidak bisa hanya menunggu banjir terjadi dan baru bertindak. Harus ada solusi konkret seperti yang dilakukan di Jakarta. Saya sudah berdiskusi dengan Bupati dan akan menyampaikan usulan ini dalam rapat bersama BNPB agar segera ada langkah nyata," ujar Cucun usai menyalurkan bantuan bagi warga terdampak di Dayeuhkolot.

Baca Juga: Rekrutmen PT Pos Indonesia 2025: Lowongan untuk Lulusan SMA hingga S1 di Seluruh Indonesia

Salah satu solusi yang tengah dikaji adalah pembangunan kolam retensi atau embung di sejumlah titik rawan banjir, seperti Rancaekek, Tegal Luar, dan Solokan Jeruk.

Dengan adanya embung, air hujan bisa ditampung sebelum mengalir ke sungai utama, sehingga mengurangi risiko luapan air ke pemukiman warga.

Kesiapan Bantuan Darurat Jadi Perhatian

Selain infrastruktur, Cucun juga menyoroti pentingnya kesiapan bantuan darurat bagi masyarakat yang terdampak bencana. 

Ia mengingatkan bahwa Kemensos dan BNPB harus memastikan distribusi makanan siap saji berjalan dengan lancar, sehingga warga tidak mengalami kesulitan saat bencana terjadi.

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: dpr.go.id

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X