Obesitas bukan hanya meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes, tapi juga memperparah asam urat.
Berat badan berlebih membuat tubuh memproduksi lebih banyak asam urat dan memperlambat proses pengeluarannya melalui ginjal.
Baca Juga: Liverpool Tersingkir dari Liga Champions, PSG Melaju ke Perempat Final Usai Menang Adu Penalti
Kondisi ini sering kali berkaitan dengan sindrom metabolik, yaitu kombinasi obesitas, kolesterol tinggi, dan diabetes, tiga faktor yang bisa memperburuk asam urat.
3. Terlalu Banyak Minuman Manis dan Soda
Minuman manis, terutama soda yang mengandung fruktosa tinggi, terbukti meningkatkan kadar asam urat dalam darah.
Fruktosa memicu tubuh memproduksi lebih banyak asam urat, memperparah kondisinya.
Bagi yang gemar minum soda, sebaiknya mulai beralih ke air putih atau minuman rendah gula untuk menjaga kadar asam urat tetap stabil.
Baca Juga: Ketegangan Memanas, Lima Warga Palestina Tewas dalam Operasi Militer Israel di Jenin
4. Kurang Minum Air Putih
Air putih sangat penting dalam membantu ginjal bekerja optimal. Ginjal berfungsi menyaring dan mengeluarkan asam urat melalui urine.
Ketika tubuh kekurangan cairan, proses ini jadi terganggu, menyebabkan asam urat menumpuk.
Pastikan tubuh terhidrasi dengan minum setidaknya 2 liter air putih per hari agar ginjal dapat berfungsi dengan baik dan risiko asam urat berkurang.
5. Konsumsi Alkohol Berlebihan
Alkohol punya dampak ganda dalam memicu asam urat. Pertama, alkohol membuat ginjal lebih lambat menyaring asam urat.
Artikel Terkait
Dari Hidrasi hingga Menjaga Fungsi Ginjal, Berikut Segudang Manfaat Mentimun untuk Kesehatan
Benarkah Terlalu Banyak Gula Bisa Bikin Cepat Tua? Begini Penjelasannya
Benarkah Kayu Manis Bisa Menurunkan Gula Darah? Simak Penjelasannya!
Rahasia Sehat dari Buah Belimbing, Pencernaan Sehat hingga Menangkal Kanker
Sujud dan Manfaatnya untuk Kesehatan: Cara Alami Meningkatkan Fungsi Otak serta Ketenangan Jiwa