ESENS.TV, JAKARTA - Inisiatif perusahaan teknologi dari Amerika Serikat untuk berinvestasi di Indonesia disambut dengan antusias oleh Pemerintah Republik Indonesia.
Dalam pertemuan terbaru yang digelar di Kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika, Nezar Patria, menegaskan bahwa investasi ini harus disertai dengan transfer teknologi dan pengetahuan.
Hal tersebut guna memastikan pemerataan akses terhadap teknologi di seluruh lapisan masyarakat.
Baca Juga: Polisi Ungkap Sejumlah Akun yang Dilaporkan Aaliyah Massaid Usai Menuduhnya Hamil di Luar Nikah
Nezar Patria menekankan bahwa transfer teknologi merupakan komponen penting dalam setiap investasi asing yang masuk ke Indonesia, terutama di sektor teknologi.
Menurutnya, tanpa adanya transfer pengetahuan dan teknologi, investasi tersebut tidak akan memberikan dampak optimal bagi pengembangan ekonomi digital dalam negeri.
"Dengan tangan terbuka kita menyambut inisiatif untuk investasi di Indonesia. Tetapi juga menginginkan transfer teknologi dan knowledge yang bisa diberikan oleh perusahaan teknologi yang berinvestasi di sini," tegas Nezar, dikutip pada Kamis (29/8/2024).
Baca Juga: Golkar Resmi Dukung Pasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen untuk Pilgub Jateng 2024
Selain fokus pada transfer teknologi, Wamenkominfo juga mengapresiasi komitmen perusahaan-perusahaan teknologi asal Amerika Serikat yang selama ini telah mematuhi regulasi yang berlaku di Indonesia.
Ia mencatat bahwa kepatuhan ini menjadi faktor penting dalam menjaga kelancaran operasional perusahaan-perusahaan tersebut di Indonesia.
"Dan mereka menunjukkan antusiasme untuk terus bisa berpartisipasi, berkolaborasi untuk mempercepat proses transformasi digital di Indonesia dan juga ingin membantu penggunaan talenta digital yang ada di Indonesia," tambahnya.
Baca Juga: DPR RI Desak Kemenperin Siapkan Mitigasi Bencana untuk Hadapi Potensi Gempa Megathrust 2024
Selain itu, Wamenkominfo juga menekankan pentingnya inovasi di sektor teknologi dan digital sebagai salah satu pilar utama dalam upaya Indonesia untuk bersaing di era global.
Ia berharap bahwa melalui investasi dan kolaborasi yang kuat dengan perusahaan-perusahaan teknologi, Indonesia dapat mempercepat adopsi teknologi baru dan memperluas akses masyarakat terhadap layanan digital yang berkualitas.