Namun, belakangan ini perusahaan-perusahaan sering mengeluhkan etika kerja Gen Z yang dianggap berbeda dan kerap merugikan.
Gen Z dikenal memilih pekerjaan yang menawarkan keseimbangan kerja-hidup, fleksibilitas, dan perhatian terhadap gaji.
"Sementara tuntutan-tuntutan tersebut baik, banyak perusahaan yang masih menerapkan budaya kerja yang menuntut dedikasi tinggi dari karyawan. Harus ada solusi yang adil agar semua pihak bisa mendapatkan keuntungan," jelas Charles.
Baca Juga: Soroti Besarnya Anggaran untuk Perayaan HUT RI di IKN, DPR RI Desak Pemerintah Transparan
Sebagai respons terhadap masalah ini, Charles mendesak pemerintah untuk memberikan dukungan lebih kepada Gen Z, termasuk informasi tentang program-program bantuan dan pelatihan yang tersedia.
Menurutnya, hal ini akan membantu masyarakat merasa bahwa negara hadir untuk memberikan solusi konkret.
"Pembenahan dalam isu pengangguran dan badai PHK harus menjadi perhatian utama para pemangku kebijakan. Dampaknya terhadap ekonomi dan kesejahteraan masyarakat sangat signifikan," pungkasnya.***
Artikel Terkait
DPR RI Minta Pemerintah Aktif Diplomasi Soal Timur Tengah
Pemerintah Larang Penjualan Rokok Ketengan, Anggota DPR RI Ini Singgung Implikasinya terhadap UMKM
Tingkatkan Konektivitas dan Dukungan Internasional, DPR RI Dorong Pembentukan KJRI di Negara Pasifik
Pergantian Ketua Baleg DPR RI Dilakukan Saat Sidang Berlangsung
Soroti Besarnya Anggaran untuk Perayaan HUT RI di IKN, DPR RI Desak Pemerintah Transparan