Karena bekerja secara mekanis, supercharger mampu memberikan tenaga tambahan secara instan tanpa jeda (lag).
Mesin ini cocok bagi kamu yang menyukai akselerasi cepat dan tenaga besar di putaran rendah.
Namun, kelemahannya adalah konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi karena sistem supercharger mengambil daya langsung dari mesin.
Turbocharged Engine
Berbeda dengan supercharger, turbocharger memanfaatkan gas buang dari mesin untuk memutar turbin yang kemudian menekan udara masuk ke ruang bakar.
Dengan tekanan udara lebih tinggi, pembakaran jadi lebih efisien dan tenaga mesin meningkat.
Baca Juga: Mengenal Horsepower, Rahasia di Balik Kecepatan dan Tenaga Mesin Mobil
Keunggulan mesin turbo adalah lebih hemat bahan bakar dan ramah lingkungan, karena memanfaatkan kembali energi sisa dari gas buang.
Mengetahui jenis mesin mobil bukan hanya menambah wawasan otomotif, tetapi juga membantu kamu menentukan mobil yang paling sesuai dengan kebutuhan.
Apakah kamu mengutamakan efisiensi bahan bakar, tenaga besar, atau teknologi modern, semuanya bisa dipertimbangkan lewat tipe mesin yang digunakan.
Dengan memahami perbedaan reciprocating, rotary, turbocharged, hingga supercharged engine, kamu bisa lebih bijak dalam memilih mobil impian, sekaligus lebih mudah dalam perawatan dan penggunaannya ke depan.***(LL)
Artikel Terkait
5 Penyebab Motor Brebet dan Cara Mencegahnya agar Mesin Tetap Halus
Tinggi Bukan Sekadar Gaya, Ini Alasan Ground Clearance Penting untuk Kendaraan Anda
Panduan Lengkap Teknik Oper Gigi Mobil Manual untuk Pemula agar Berkendara Lebih Aman dan Nyaman
Agar Tetap Aman di Jalan, Ini Tips dan Jadwal Servis Rem Mobil yang Wajib Diketahui
Mengenal Horsepower, Rahasia di Balik Kecepatan dan Tenaga Mesin Mobil