Senin, 22 Desember 2025

Rem Cakram Kurang Pakem? Ini Cara Mengatasinya agar Motor Kembali Aman dan Responsif

Photo Author
- Selasa, 15 Juli 2025 | 15:00 WIB
Ilustrasi. Inilah solusi rem cakram motor tidak pakem yang bisa diterapkan tanpa harus langsung ganti komponen besar. (Foto: Freepik)
Ilustrasi. Inilah solusi rem cakram motor tidak pakem yang bisa diterapkan tanpa harus langsung ganti komponen besar. (Foto: Freepik)

4. Periksa Kaliper dan Piston Rem dari Karat atau Macet

Kaliper dan piston adalah bagian yang menekan kampas rem ke cakram, jadi kalau macet atau kotor, pengereman pasti terganggu.

Karat, debu, atau kotoran bisa menyebabkan piston tidak kembali sempurna atau malah tersangkut saat bekerja.

Kaliper yang macet akan menyebabkan kampas tidak menekan secara maksimal atau malah tetap menempel dan cepat aus.

Bongkar kaliper, bersihkan piston dengan hati-hati, dan beri pelumas khusus rem agar geraknya kembali mulus.

Kalau piston sudah aus atau rusak, segera ganti agar sistem pengereman tetap aman dan tidak membahayakan pengendara.

Baca Juga: Brutal! Pemotor Tanpa Platdi Bengkulu Nekat Terobos Razia dan Serang Polisi dengan Sajam

5. Ganti Piringan Cakram Jika Sudah Tidak Rata atau Terlalu Tipis

Piringan cakram juga punya usia pakai dan bisa aus atau melengkung akibat panas berlebih atau penggunaan jangka panjang.

Kalau permukaannya sudah tidak rata, pengereman bisa terasa bergetar, dan daya cengkeram kampas jadi tidak maksimal.

Piringan yang terlalu tipis juga tidak bisa mendistribusikan panas dengan baik dan berisiko retak atau deformasi.

Gunakan alat ukur untuk memeriksa ketebalan cakram dan bandingkan dengan standar minimal dari pabrikan.

Jika perlu, ganti dengan piringan original atau aftermarket berkualitas agar daya pengereman tetap optimal dan tahan lama.

Baca Juga: Berubah Sikap, Trump Umumkan Bantuan Senjata Baru untuk Ukraina, Ancam Sanksi bagi Pembeli Minyak Rusia

Rem cakram motor yang kurang pakem jangan dibiarkan terlalu lama karena menyangkut keselamatan berkendara setiap hari.

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X