nasional

Prabowo Resmikan Bank Emas, Targetkan Devisa USD100 Miliar dan Percepatan Hilirisasi Industri

Kamis, 27 Februari 2025 | 10:00 WIB
Presiden memberikan sambutan saat meresmikan layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia yang digelar di The Gade Tower, Jakarta, pada Rabu, 26 Februari 2025. (Foto: BPMI Setpres)

Selain kebijakan terkait devisa, Prabowo juga menyoroti peluncuran Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia) pada 24 Februari 2025 lalu. 

Dengan total aset mencapai USD900 miliar, dana ini diproyeksikan akan digunakan untuk mempercepat hilirisasi industri nasional dan meningkatkan nilai tambah ekonomi secara signifikan.

"Dengan aset yang sangat besar ini, kita bisa mempercepat pengembangan industri nasional dan hilirisasi. Nilai tambah yang kita peroleh dari pengelolaan sumber daya alam bisa meningkat bukan hanya dua atau tiga kali lipat, tetapi bahkan belasan hingga ratusan kali lipat," jelasnya.

Program ini diharapkan mampu membawa Indonesia menuju era baru industrialisasi yang lebih maju, mengurangi ketergantungan pada ekspor bahan mentah, dan meningkatkan daya saing produk dalam negeri di pasar global.

Baca Juga: Menang 2-0 atas Newcastle, Liverpool Perbesar Jarak di Puncak Klasemen Liga Primer

Presiden Prabowo juga menekankan pentingnya pengelolaan sumber daya yang lebih cerdas, transparan, dan bebas dari korupsi. 

Ia mengakui bahwa kebijakan inovatif dan langkah terobosan sering kali memunculkan pertanyaan, tetapi dengan niat baik dan tekad kuat, Indonesia bisa menjaga kekayaan alamnya untuk generasi mendatang.

"Setiap kebijakan baru pasti akan menimbulkan pertanyaan. Namun, dengan tekad yang kuat dan komitmen terhadap pemerintahan yang bersih dan transparan, kita yakin bahwa kekayaan bangsa ini akan terjaga untuk anak cucu kita," tegasnya.

Baca Juga: 7 Destinasi Wisata Terbaik di Lombok, Menyusuri Keindahan Alam dan Budaya

Dengan berbagai kebijakan ini, Prabowo menunjukkan langkah nyata dalam membangun ekonomi yang lebih stabil, mandiri, dan berkelanjutan, sekaligus membuka peluang besar bagi pertumbuhan industri dan kesejahteraan masyarakat.***(LL)

Halaman:

Tags

Terkini