Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Wapres: Zakat Berperan Signifikan dalam Pengentasan Kemiskinan

ESENSI.TV, JAKARTA - Visi Indonesia Emas 2045 menggambarkan ambisi besar Indonesia untuk menjadi negara yang maju, makmur, dan berkelanjutan dalam waktu kurang dari 25 tahun ke depan.

Dalam mencapai cita-cita ini, zakat dipandang sebagai salah satu instrumen kunci untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin menekankan pentingnya zakat dalam mewujudkan visi ini.

Wapres mengungkapkan keyakinan bahwa zakat dapat memberikan kontribusi besar dalam mengatasi kemiskinan.

“Saya meyakini dengan adanya gerakan zakat yang masif, niscaya akan menghasilkan daya yang kuat untuk mengatasi permasalahan kemiskinan di masyarakat,” ujarnya, dikutip pada Kamis, 1 Juli 2024.

Baca Juga: Soroti Stabilitas Harga Cabai Rawit, Kemendag: Tergantung Kepala Daerah

Potensi zakat di Indonesia sangat besar, mencapai Rp327 triliun, yang sebanding dengan 76 persen dari anggaran perlindungan sosial pada APBN 2022.

Potensi ini menunjukkan betapa pentingnya pengelolaan zakat yang efektif dan strategis untuk mencapai keadilan sosial.

Untuk itu, Wapres menekankan perlunya penguatan regulasi dan tata kelola zakat yang baik, termasuk penyusunan peta jalan yang jelas sebagai panduan kebijakan strategis.

“Berbagai upaya ini juga krusial untuk membangun ekosistem zakat yang transparan, profesional, dan akuntabel sehingga kontribusi zakat semakin berdampak signifikan dalam pengentasan kemiskinan,” tambahnya.

Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki juga menyampaikan optimismenya tentang peran zakat dalam pembangunan yang adil dan merata.

Baca Juga: Polisi Selidiki Dugaan Penganiayaan Balita di Daycare Cimanggis Depok

“Kita harus memperkuat sinergi dan kolaborasi antara pemerintah, lembaga zakat, dan seluruh elemen masyarakat. Dengan demikian, kita dapat mengoptimalkan potensi zakat untuk mendukung program-program pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan sosial yang berdampak luas bagi masyarakat,” tegasnya.

Munas ke-10 Forum Zakat, sebagai agenda rutin yang diadakan setiap tiga tahun, menjadi platform penting untuk memilih ketua umum periode baru dan memperkuat komitmen dalam pengelolaan zakat.

Forum Zakat, yang mengumpulkan Badan Amil Zakat (BAZ) dan Lembaga Amil Zakat (LAZ) dari seluruh Indonesia, berperan dalam memperkuat pengelolaan zakat secara efektif.