Senin, 22 Desember 2025

Jaringan Darurat Dipulihkan, Komdigi Perbaiki 145 BTS dan Distribusikan Starlink ke Wilayah Terdampak Sumbar

Photo Author
- Kamis, 4 Desember 2025 | 11:03 WIB
Kemenkomdigi perbaiki BTS dan distribusikan internet satelit guna memulihkan komunikasi di Sumbar. (Foto: komdigi.go.id)
Kemenkomdigi perbaiki BTS dan distribusikan internet satelit guna memulihkan komunikasi di Sumbar. (Foto: komdigi.go.id)

ESENSI.TV, SUMBAR - Upaya pemulihan komunikasi di Sumatera Barat terus berjalan pasca-bencana banjir dan longsor yang melanda beberapa wilayah. 

Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) bergerak cepat dengan memulihkan 145 unit base transceiver station (BTS) dan mendistribusikan bantuan internet satelit untuk memastikan jalur komunikasi tetap tersambung, mendukung penanganan darurat di lapangan.

Kepala Balai Monitor Kelas II Padang, Helmi, menjelaskan bahwa tim Komdigi telah dikerahkan ke lokasi terdampak untuk memperbaiki BTS yang rusak sekaligus mendistribusikan bantuan 32 unit internet satelit Starlink.

“Melalui pengerahan personel di lapangan, jalur komunikasi yang terputus segera terkoneksi kembali,” kata Helmi, Kamis, 4 Desember 2025.

Bantuan internet satelit ini diberikan gratis, sehingga masyarakat maupun petugas penanganan darurat dapat menggunakannya tanpa biaya. 

Dukungan ini sangat krusial agar komunikasi tetap terjaga di tengah kondisi darurat.

Baca Juga: Sekjen PBB Guterres: Ada yang Sangat Keliru dalam Cara Israel Melancarkan Perang di Gaza

Data Kerusakan BTS

Berdasarkan sistem pemantauan Komdigi, sebanyak 154 unit BTS mengalami gangguan dari total 3.739 unit di Sumbar, atau sekitar 4 persen. Dari jumlah tersebut:

124 unit terganggu akibat pasokan listrik terputus, dan telah dibantu dengan genset untuk menopang layanan.

29 unit mengalami gangguan transmisi karena koneksi fiber optik atau radio link terputus.

1 unit BTS rusak secara fisik akibat terbawa arus banjir.

BTS yang terdampak tersebar di berbagai kabupaten dan kota: 

Agam (45 unit), Pasaman (37), Padang Pariaman (18), Solok (14), Kota Padang (12), Kota Solok (5), Pasaman Barat (5), Pariaman (3), Tanah Datar (2), dan masing-masing satu unit di Pesisir Selatan, Sijunjung, serta daerah lain.

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: TBNews

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X