Senin, 22 Desember 2025

Normalisasi Sungai Ciliwung Baru Capai 17 Km, Judistira Soroti Sisa 16 Km yang Jadi PR Besar

Photo Author
- Selasa, 19 Agustus 2025 | 09:00 WIB
Judistira minta percepatan normalisasi Ciliwung, 16 Km jadi pekerjaan berat (Foto: dok. DPRD DKI Jakarta)
Judistira minta percepatan normalisasi Ciliwung, 16 Km jadi pekerjaan berat (Foto: dok. DPRD DKI Jakarta)

Ia menekankan bahwa banjir yang kerap melanda setiap musim hujan menimbulkan kerugian ekonomi, sosial, hingga kesehatan.

Oleh karena itu, menyelesaikan 16 kilometer tersisa merupakan kebutuhan mendesak, bukan sekadar pilihan politik atau proyek rutin tahunan.

“Setiap rupiah yang dikeluarkan untuk normalisasi akan kembali dalam bentuk perlindungan masyarakat. Kerugian akibat banjir jauh lebih besar jika dibandingkan dengan biaya normalisasi,” tambahnya.

Baca Juga: Menjelajah Lorentz, Warisan Dunia UNESCO dengan Keindahan Alam Papua yang Tiada Duanya

Harapan untuk Kolaborasi Pemerintah Pusat dan Daerah

Lebih lanjut, Judistira mendorong adanya koordinasi yang lebih solid antara pemerintah pusat dan Pemprov DKI.

Pasalnya, normalisasi Ciliwung merupakan bagian dari program pengendalian banjir yang membutuhkan sinergi lintas instansi.

Ia menekankan bahwa tanpa komitmen bersama, pekerjaan besar ini akan sulit selesai tepat waktu.

Dengan kondisi saat ini, di mana baru 17 kilometer yang rampung, Judistira mengingatkan agar pemerintah tidak lengah.

Menurutnya, 16 kilometer sisa harus dijadikan prioritas utama agar target normalisasi tercapai dan masyarakat Jakarta bisa merasakan dampak nyata dari program ini.***(LL)

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X