Senin, 22 Desember 2025

Banjir Rendam Ratusan Rumah di Bontang, Kemensos Sigap Salurkan Bantuan Logistik

Photo Author
- Selasa, 8 April 2025 | 11:00 WIB
Petugas menyalurkan bantuan logistik kepada warga terdampak banjir di wilayah Bontang, Kalimantan Timur.(Foto: dok. Kemensos)
Petugas menyalurkan bantuan logistik kepada warga terdampak banjir di wilayah Bontang, Kalimantan Timur.(Foto: dok. Kemensos)

ESENSI.TV, KALTIM - Setelah hujan deras mengguyur Kota Bontang, Kalimantan Timur, selama akhir pekan, banjir merendam sejumlah kawasan permukiman dan membuat ratusan rumah warga terdampak. 

Merespons kondisi darurat ini, Kementerian Sosial (Kemensos) bersama Pemerintah Kota Bontang dan relawan Tagana segera bergerak cepat untuk menyalurkan bantuan serta melakukan evakuasi dan pendataan terhadap warga terdampak.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul, menjelaskan bahwa pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat menjadi prioritas utama. 

Baca Juga: Gagal Bawa Uang Panai Rp100 Juta, Rumah Pria di Jeneponto Dirusak Massa

Ia menyebut bahwa bantuan logistik berupa kebutuhan pokok telah didistribusikan langsung ke titik-titik lokasi terdampak banjir. 

“Pemerintah kota bersama relawan telah menyalurkan bantuan pangan, seperti paket sembako, kepada masyarakat yang terdampak langsung di lokasi banjir,” ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip pada 8 April 2025.

Paket bantuan tersebut mencakup berbagai kebutuhan dasar seperti beras, mie instan, kornet, gula, susu, minyak goreng, dan biskuit balita. 

Selain itu, disalurkan pula susu untuk ibu hamil dan popok bayi (pampers), guna memastikan kelompok rentan juga mendapatkan perhatian khusus selama masa tanggap darurat.

Baca Juga: Kekerasan Memburuk, Haiti di Ambang Krisis Kemanusiaan yang Lebih Dalam

Bencana banjir ini melanda enam kelurahan yang tersebar di tiga kecamatan di Kota Bontang. 

Wilayah yang terdampak antara lain Kelurahan Satimpo dan Berbas Tengah di Kecamatan Bontang Selatan, Kelurahan Guntung dan Guntung Elai di Kecamatan Bontang Utara, serta Kelurahan Kanaan dan Gunung Telihan di Kecamatan Bontang Barat. 

Tinggi genangan air berkisar antara 30 hingga 100 sentimeter, dan menyebabkan sekitar 1.700 jiwa serta 500 unit rumah terendam.

Berdasarkan hasil pemantauan terbaru, air di sejumlah titik mulai menunjukkan penurunan dan kondisi secara perlahan berangsur membaik. 

Baca Juga: Murphy Bersinar, Newcastle Hajar Leicester 3-0 dan Naik ke Posisi Kelima

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: kemensos.go.id

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X