Baca Juga: Ketegangan Meningkat, Trump Kecam Zelenskiy dan Ubah Kebijakan AS terhadap Ukraina
3. Kekurangan Nutrisi
Kekurangan zat gizi tertentu juga dapat menyebabkan kuku bergaris. Rendahnya kadar protein albumin dalam darah diduga berkaitan dengan munculnya garis putih vertikal pada kuku, yang dikenal sebagai Muehrcke’s lines.
Selain itu, defisiensi zat besi, folat, zinc, dan biotin juga bisa menyebabkan kuku menjadi rapuh, pucat, dan bergaris.
Mengonsumsi makanan bergizi seimbang dapat membantu memperbaiki kondisi ini.
Infeksi jamur pada kuku bisa menyebabkan perubahan warna serta munculnya garis.
Biasanya, infeksi ini diawali dengan bintik putih atau kuning kecokelatan di bawah ujung kuku.
Jika tidak ditangani, infeksi dapat menyebar, membuat kuku menebal, rapuh, dan tampak bergaris.
Pengobatan dengan obat antijamur diperlukan untuk mengatasi kondisi ini.
Baca Juga: Hattrick Mbappe Kandaskan Harapan Manchester City , Real Madrid Menang 3-1 di Santiago Bernabeu
5. Melanoma
Melanoma adalah jenis kanker kulit yang dapat muncul di berbagai bagian tubuh, termasuk di bawah kuku.
Biasanya, kondisi ini ditandai dengan garis vertikal hitam pada kuku, terutama di jari jempol dan telunjuk.
Meskipun jarang terjadi, melanoma pada kuku perlu diwaspadai karena bisa menjadi tanda kanker yang serius.
Artikel Terkait
Rutin Konsumsi Jeruk Bali, Dapatkan Perlindungan Alami dari Penyakit Jantung hingga Batu Ginjal
Khasiat Buah Ciplukan, Si Kecil yang Kaya Manfaat untuk Kesehatan
Waspada! Berikut Tanda-Tanda Tubuh Overdosis Gula yang Sering Terabaikan
Kaya Nutrisi, Ini Deretan Manfaat Apel untuk Kesehatan Tubuh dan Pikiran
Waspadai Urin Berbusa! Ketahui Penyebab, Faktor Risiko, dan Solusi Mengatasinya