Senin, 22 Desember 2025

Di awal tahun Pemilu, Perusahaan Wait and See Sebelum Tarik Kredit Baru

Photo Author
- Selasa, 27 Februari 2024 | 21:20 WIB
Ilustrasi kredit. Foto: dok
Ilustrasi kredit. Foto: dok

Di awal tahun Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, perusahaan tampaknya masih wait and see. Alias menahan investasi dan ekspansi bisnis, termasuk menarik pinjaman dan pembaiayaan.

Data Bank Indonesia menunjukkan kebutuhan pembiayaan korporasi pada Januari 2024 terindikasi tumbuh terbatas. Hal ittu terlihat dari Saldo Bersih Tertimbang (SBT) pembiayaan korporasi sebesar 6,5%.

Pertumbuhan tersebut terutama didorong oleh peningkatan kebutuhan pada lapangan usaha (LU) Pertambangan.

"Adapun sumber pembiayaan korporasi terutama berasal dari dana sendiri, diikuti pemanfaatan fasilitas kelonggaran tarik dan pembiayaan dari perbankan dalam negeri," jelas Asisten Gubernur Bank Indonesia Erwin Haryono, dalam keterangannya, dikutip Selasa (27/2/2024).

Penyaluran Kredit


Penyaluran kredit baru oleh perbankan pada Januari 2024 juga terindikasi tumbuh terbatas dengan SBT sebesar 24,5%.

Faktor utama yang memengaruhi penyaluran kredit baru tersebut, antara lain prospek kondisi moneter dan ekonomi ke depan. Lalu, permintaan pembiayaan dari nasabah, serta tingkat persaingan usaha dari bank lain.

Sementara itu, untuk keseluruhan triwulan I 2024, penawaran penyaluran kredit baru dari perbankan diprakirakan tetap tumbuh meski melambat sesuai pola historisnya.

Di sisi rumah tangga, permintaan pembiayaan baru pada Januari 2024 terindikasi relatif stabil dibandingkan bulan sebelumnya, dengan mayoritas pembiayaan berasal dari bank umum.

Selain perbankan, sumber pembiayaan utama yang menjadi preferensi rumah tangga antara lain ialah koperasi dan leasing.

Email: [email protected]
Editor: Addinda Zen

Editor: Erna Sari Ulina Girsang

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

UI: Berbahaya Jika Masyarakat Sipil Ragu Data BPS

Senin, 11 Agustus 2025 | 14:48 WIB

Potensi Ekonomi Garam Indonesia Capai Rp4,14 T

Kamis, 19 Desember 2024 | 17:30 WIB

Ekspor Juni 2024 Capai US$20,84 Miliar

Senin, 15 Juli 2024 | 20:23 WIB

Cadangan Devisa Juni 2024 Naik Rp19,7 Triliun

Jumat, 5 Juli 2024 | 14:48 WIB
X