Senin, 22 Desember 2025

Resmikan Jalan Tol Indralaya-Prabumulih, Presiden: Ini Investasi Memang Besar

Photo Author
- Kamis, 26 Oktober 2023 | 12:58 WIB
Presiden Jokowi meresmikan Jalan Tol Indralaya-Prabumulih di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (26/10/2023). foto: ist
Presiden Jokowi meresmikan Jalan Tol Indralaya-Prabumulih di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (26/10/2023). foto: ist

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Indralaya-Prabumulih sepanjang 64,5 kilometer, di Indralaya, Sumatera Selatan, Kamis (26/10/2023).

Jalan tol yang dibangun dengan investasi sebesar Rp12,5 triliun tersebut diminta agar disambungkan dengan sentra-sentra ekonomi di sekitarnya.

“Ini investasi memang besar tetapi manfaat bagi negara kita. Manfaat bagi rakyat itu akan sangat luar biasa kalau kita bisa menaikkan produktivitas," kata Presiden Jokowi.

Yang berarti, jalan tol ini harus disambungkan dengan kawasan pertanian, dengan kawasan wisata. Disambungkan dengan kawasan perkebunan, kawasan industri.

"Ini manfaatnya akan sangat besar sekali,” ujarnya.

Jalan Tol Indralaya-Prabumulih merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (TTS) sepanjang 2.800 kilometer yang telah dan tengah dibangun pemerintah.

Pembangunan infrastruktur ini akan meningkatkan kecepatan mobilitas barang dan jasa sekaligus daya saing Indonesia.

“Tadi malam saya bertemu dengan para tokoh masyarakat, tokoh agama, beliau-beliau menyampaikan, ‘Pak dulu dari Palembang ke Lampung itu memakan waktu 10 sampai 12 jam. Sekarang 3,5 jam sudah bisa.’ Terjadi sebuah kecepatan yang luar biasa kalau seperti itu,” ujarnya.

Pembangunan Infrastruktur Harus Terus Ditingkatkan


Presiden mengungkapkan, sampai saat ini total panjang jalan tol yang telah dibangun baru mencapai 2.800 kilometer. Masih sangat jauh untuk dapat bersaing dengan negara lain, seperti Republik Rakyat Tiongkok (RRT).

“RRT sudah memiliki 280 ribu kilometer, kita 2.800 (kilometer). Betapa masih sangat jauhnya daya saing kita, competitiveness kita,” ujarnya.

Untuk itu, Presiden menekankan bahwa pembangunan infrastruktur Indonesia harus terus ditingkatkan sehingga daya saing Indonesia menjadi semakin meningkat.

“Itu yang ingin kita kejar, agar kita bisa bersaing dengan negara-negara lain. Stok infrastruktur kita harus terus kita tingkatkan. Bisa dengan jalan APBN, bisa dibangun BUMN, bisa dibangun swasta, tiga-tiganya paralel kita kerjakan,” tandasnya.

Dalam kesempatan ini. Presiden juga turun meresmikan Jalan Layang Patih Galung di Kota Prabumulih.

Turut hadir dalam peresmian, antara lain, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni, Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar.

Hadir juga Pj Wali Kota Prabumulih Elman, dan Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : [email protected]
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

Editor: Junita Ariani

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

UI: Berbahaya Jika Masyarakat Sipil Ragu Data BPS

Senin, 11 Agustus 2025 | 14:48 WIB

Potensi Ekonomi Garam Indonesia Capai Rp4,14 T

Kamis, 19 Desember 2024 | 17:30 WIB

Ekspor Juni 2024 Capai US$20,84 Miliar

Senin, 15 Juli 2024 | 20:23 WIB

Cadangan Devisa Juni 2024 Naik Rp19,7 Triliun

Jumat, 5 Juli 2024 | 14:48 WIB
X