Kawasan Jababeka Movieland di Cikarang, Jawa Barat, diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan insan perfilman di Indonesia. Kawasan tersebut berpotensi memberikan dampak positif pada ekonomi lokal.
Demikian disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. Ia mengatakan itu saat meresmikan Kawasan Jababeka Movieland di Cikarang, Jawa Barat, Sabtu (8/7/2023).
Menurutnya, dengan adanya produksi film yang aktif, kawasan ini bisa menjadi sumber lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar.
“Hari ini kita torehkan sejarah. Movieland Cikarangwood diresmikan," ujar Menparekraf.
Ia menyampaikan apa yang dikatakan Slamet Rahardjo Djarot.
"Bahwa kita memiliki infrastruktur yang diharapkan mendorong percepatan industri perfilman yang sudah menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Dengan jumlah penonton film lebih banyak dari film asing sebesar 54 juta penonton pada 2022,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Sandiaga, pertumbuhan industri film akan membawa dampak positif pada sektor-sektor terkait, seperti pariwisata, perhotelan. Begitu juga dengan jasa pendukung lainnya serta mampu meningkatkan kesejahteraan bagi para pelakunya.
Dukung Perfilman Indonesia
Infrastruktur ini kata Sandiaga, bukan hanya menekan ongkos produksi yang diperkirakan bisa mencapai 20 persen, dan memudahkan perizinan. Tapi juga mampu meningkatkan kesejahteraan dan pendapatan para insan perfilman.
“Mari dukung terus perfilman Indonesia untuk semakin berkembang dan berdaya saing. Hingga mampu mendunia dan menjadikan pariwisata dan ekonomi kreatif menjadi kekuatan perekonomian nasional,” kata Menparekraf Sandiaga.
Selain peresmian infrastruktur hadir pula beberapa pelaku film tanah air yang diberi apresiasi dalam bentuk star of fame. Seperti Slamet Rahardjo Djarot, Niniek L. Karim, Rina Hasyim, Joko Anwar, dan Jajang C. Noer.
Founder dan Chairman PT Jababeka, SD Darmono mengatakan peresmian ini menjadi bukti komitmen untuk mendorong industri film dan televisi di Indonesia.
“Kami mengapresiasi dukungan dari pemerintah untuk membuat ekosistem perfilman di Jababeka Movieland. Sehingga lebih berkembang dan diharapkan bisa sejajar dengan Hollywood dan Korea,” ujarnya.
Hadir pula Menteri Pariwisata periode 2014-2019 Arief Yahya dan Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenprekraf Rizki Handayani. *
#beritaviral
#beritaterkini
Email : [email protected]
Editor: Erna Sari Ulina Girsang
