Momen ini bukan hanya simbolis, tetapi juga mencerminkan semangat dan kontribusi militer Indonesia dalam membangun kekuatan pertahanan yang modern dan mandiri.
Setelah prosesi penyerahan memorandum selesai, rangkaian upacara berlanjut dengan doa bersama, sebuah tanda pengharapan akan keberhasilan dan perlindungan dari Yang Maha Kuasa bagi perjalanan bangsa.
Perwira upacara kemudian menyampaikan laporan akhir, diikuti dengan salam kebangsaan terakhir yang menutup rangkaian upacara dengan suasana penuh penghormatan.
Baca Juga: Presiden Prabowo Lantik 7 Utusan Khusus, Raffi Ahmad dan Gus Miftah Ambil Bagian
Presiden Prabowo meninggalkan lokasi dengan menggunakan kendaraan Maung, ditemani alunan drumband dan pegawai Kementerian Pertahanan yang berdiri berjajar di sepanjang jalan, membawa bendera Merah Putih dengan penuh kebanggaan.
Dengan ini, babak baru bagi Kementerian Pertahanan RI telah dimulai, membawa harapan untuk masa depan pertahanan nasional yang lebih kuat.***(LL)