Senin, 22 Desember 2025

Adakan Pertemuan di Sela KTT G20 Brasil, Presiden Prabowo dan PM Modi Bahas Kerja Sama Strategis Indonesia India 

Photo Author
- Selasa, 19 November 2024 | 13:00 WIB
Presiden Prabowo Subianto mengadakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi, pada Senin, 18 November 2024, di sela-sela KTT G20 Rio de Janeiro, Brasil. (BPMI Setpres/Andi)
Presiden Prabowo Subianto mengadakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi, pada Senin, 18 November 2024, di sela-sela KTT G20 Rio de Janeiro, Brasil. (BPMI Setpres/Andi)

ESENSI.TV NASIONAL - Dalam upaya mempererat hubungan bilateral, Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, mengadakan pertemuan penting dengan Perdana Menteri India, Narendra Modi, pada Senin, 18 November 2024, di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Rio de Janeiro, Brasil

Pertemuan ini membuka berbagai peluang kerja sama yang dapat memperkuat ikatan antara kedua negara di bidang kesehatan, pendidikan, dan perdagangan.  

Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyampaikan rasa terima kasih kepada India yang telah mengirimkan Utusan Khusus, Pabitra Margherita, untuk hadir dalam pelantikannya beberapa minggu lalu.

Baca Juga: Hadiri Leaders’ Gathering MIKTA ke-2 di Brasil, Presiden Prabowo Subianto Dorong Solidaritas untuk Hadapi Tantangan Global

“Indonesia dan India memiliki sejarah hubungan yang kuat dan saling mendukung. Kami sangat menghargai kerja sama ini dan berkomitmen untuk memperkuatnya di berbagai sektor,” ujar Presiden Prabowo.  

Kedua pemimpin kemudian membahas peluang kerja sama lebih lanjut, terutama dalam sektor kesehatan, yang menjadi perhatian utama Indonesia. 

Presiden Prabowo menekankan bahwa Indonesia saat ini menghadapi kekurangan 160 ribu dokter, sebuah tantangan besar bagi sistem kesehatan negara ini. 

“Kami berharap dapat meningkatkan kolaborasi dengan India, terutama dalam hal pengiriman tenaga ahli, seperti profesor dan dokter spesialis, untuk mengajar di perguruan tinggi kami,” ujar Presiden.  

Baca Juga: Debat Revisi UU Penyiaran, Perlindungan Anak atau Ancaman bagi Kebebasan Pers? Begini Kata DPR 

Selain itu, Presiden Prabowo juga menyambut baik minat yang ditunjukkan oleh perusahaan-perusahaan India di sektor kesehatan, seperti industri farmasi, serta kemungkinan pembukaan cabang rumah sakit asing di Indonesia. 

“Kerja sama ini akan sangat menguntungkan kedua negara,” katanya. Presiden Prabowo juga menyoroti pentingnya meningkatkan jumlah mahasiswa Indonesia yang belajar di India, guna memperkuat kolaborasi pendidikan antara kedua negara.  

Di bidang perdagangan, Presiden Prabowo mengungkapkan harapannya untuk mempercepat kesepakatan impor beras dari India, sebagai bagian dari upaya untuk memenuhi kebutuhan pangan domestik.

“Kami berharap dapat segera menyelesaikan pembicaraan mengenai kesepakatan impor beras ini,” tambahnya.  

Baca Juga: Bikin Geger, Tengkorak Manusia Ditemukan saat Penggalian Septic Tank di Ancol, Jakarta Utara

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: setkab.go.id

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X