Kota ini juga telah melahirkan banyak atlet berprestasi di tingkat nasional maupun internasional.
"Kota Surakarta sudah lama menjadi pusat pembinaan bagi atlet difabel. Prestasi yang mereka capai pun sangat luar biasa, contohnya saat kita menjadi juara umum di ASEAN Paragames di Kamboja,” tambahnya.
Selain berfokus pada acara pembukaan, PEPARNAS XVII Solo 2024 juga akan menjadi ajang untuk mencari bibit-bibit muda penyandang disabilitas yang berpotensi menjadi atlet andalan Indonesia di masa depan.
Untuk mendukung hal ini, Kemenpora menambahkan enam cabang olahraga baru dalam PEPARNAS kali ini, sehingga total ada 20 cabang olahraga yang dipertandingkan.
“Kami akan memantau bakat dan potensi atlet di enam cabang olahraga baru ini, dan nantinya akan memilih atlet-atlet terbaik yang bisa diandalkan untuk memperkuat kontingen Indonesia di ajang ASEAN Paragames 2026 di Thailand,” jelas Surono.
Menurutnya, dengan adanya cabang olahraga baru, PEPARNAS XVII akan memberikan lebih banyak kesempatan bagi para atlet disabilitas untuk unjuk kemampuan mereka.
Baca Juga: Kemlu RI Imbau WNI di Lebanon untuk Segera Ikuti Evakuasi Demi Keselamatan
Surono juga mengungkapkan bahwa ada aturan baru yang diterapkan pada PEPARNAS kali ini, di mana atlet yang sudah meraih kemenangan di ASEAN Paragames hanya diperbolehkan mengikuti satu nomor pertandingan.
Hal ini bertujuan untuk memberikan peluang bagi atlet-atlet baru yang berasal dari berbagai daerah agar mereka bisa berkembang dan menunjukkan kemampuannya di ajang kompetisi nasional.
“Kami ingin memberikan kesempatan kepada atlet-atlet muda untuk bersaing. Oleh karena itu, bagi mereka yang sudah berprestasi di ASEAN Paragames atau ajang internasional lainnya, hanya akan ikut di satu nomor pertandingan. Kebijakan ini akan terus kami kaji, khususnya untuk membatasi partisipasi atlet yang sudah berprestasi di ajang lebih besar, agar atlet baru bisa tumbuh dan berkembang,” tandasnya.
Baca Juga: Pria di Tambun Utara Jadi Korban Penganiayaan Akibat Cekcok Kecil, Pelaku Ditangani Polres Bekasi
Dengan persiapan yang matang dan semangat inklusivitas yang tinggi, PEPARNAS XVII Solo 2024 diharapkan tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga perayaan kebersamaan, kesetaraan, dan semangat juang dari seluruh atlet disabilitas di Indonesia.***(LL)
Artikel Terkait
Presiden Jokowi Instruksikan Percepatan Evakuasi WNI di Lebanon di Tengah Meningkatnya Ketegangan di Timur Tengah
Presiden Jokowi Resmikan Tujuh Pos Lintas Batas Negara untuk Perkuat Wilayah Perbatasan Indonesia
Kementerian Agama Catat Lonjakan Sertifikasi Tanah Wakaf Selama Kepemimpinan Jokowi
Presiden Jokowi Pimpin Upacara HUT ke-79 TNI di Monas, Momen Terakhir Sebagai Pemimpin Upacara Sebelum Masa Jabatannya Berakhir
Kominfo Resmi Luncurkan Media Center Inklusif untuk PEPARNAS XVII di Solo