Senin, 22 Desember 2025

Menko Airlangga Tegaskan Komitmen Pemerintah untuk Percepat Transisi Energi dan Ekonomi Hijau

Photo Author
- Kamis, 22 Agustus 2024 | 10:00 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. (Dok. Golkar indonesia)
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. (Dok. Golkar indonesia)

“Tingkat kemiskinan ekstrem terus menurun ke angka 0,83% per Maret 2024, mendekati target 0% di 2024. Kemudian, tingkat pengangguran juga turun ke 4,82% bulan Februari 2024 dan juga jumlah yang bekerja meningkat 3,55 juta orang periode Februari 2023 ke Februari 2024,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Menko Airlangga juga menggarisbawahi komitmen pemerintah dalam mengatasi berbagai tantangan yang muncul dalam pengembangan proyek energi hijau.

Salah satu upaya penting adalah proses debottlenecking untuk mengatasi hambatan yang menghalangi pelaksanaan proyek.

Baca Juga: Rapimnas Golkar 2024, Agus Gumiwang Kartasasmita Pastikan Partai Siap Mengawal Transisi Pemerintahan

Dukungan akan diberikan untuk sejumlah proyek lainnya, termasuk produksi Crude Coconut Oil (CCO) untuk Sustainable Fuel Aviation (SFA), pembangkit listrik tenaga panas bumi, pembangkit listrik tenaga air, serta proyek-proyek terkait dengan hidrogen hijau, biomassa, dan penangkapan serta penyimpanan karbon (CCU/CCUS).

Pada penghujung pertemuan, Menko Airlangga menyampaikan harapan agar kerja sama AZEC dapat menciptakan iklim investasi yang kondusif di Indonesia.

Ia mengusulkan pengembangan platform keuangan kolaboratif yang mampu memobilisasi investasi domestik dan internasional serta menciptakan instrumen keuangan inovatif.

Ini termasuk mekanisme berbasis pasar seperti perdagangan karbon dan sistem perdagangan emisi yang diharapkan dapat mempercepat transisi energi hijau dan mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

Baca Juga: Buka Rapimnas 2024, AGK Apresiasi Airlangga Hartarto Atas Prestasi 7 Tahun Pimpin Golkar

Komitmen pemerintah ini diharapkan tidak hanya dapat mengatasi tantangan investasi di sektor energi hijau tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai pemimpin dalam inisiatif ekonomi berkelanjutan di kawasan.

Melalui kerja sama yang erat dengan Jepang dan pemangku kepentingan global lainnya, pemerintah bertekad untuk menciptakan dampak positif yang signifikan terhadap lingkungan dan perekonomian nasional.***

Halaman:

Editor: Lala Lala

Sumber: GolkarIndonesia.com

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X