ESENSI.TV, OTOMOTIF - Kebocoran oli pada motor merupakan masalah umum yang bisa berakibat fatal jika dibiarkan terlalu lama.
Motor yang oli mesinnya bocor rentan mengalami overheat, kerusakan piston, bahkan mogok mendadak saat digunakan.
Tanda oli bocor bisa dikenali dari munculnya rembesan di lantai, asap dari knalpot, hingga suara mesin kasar.
Kondisi ini biasanya disebabkan oleh gasket rusak, seal aus, atau baut penutup mesin yang kendur karena getaran.
Beberapa kasus juga terjadi akibat oli terlalu penuh atau kesalahan saat penggantian sebelumnya.
Penanganan awal bisa dilakukan dengan membersihkan area mesin dan melacak titik kebocoran secara visual.
Jika bocor terjadi di gasket, sebaiknya ganti segera menggunakan gasket baru sesuai tipe motor.
Seal oli yang aus juga harus diganti karena bila dibiarkan, tekanan oli bisa mengganggu kerja mesin.
Untuk kasus ringan seperti baut kendur, cukup kencangkan dengan kunci sesuai torsi pabrikan.
Namun jika bocor tidak teratasi, sebaiknya bawa ke bengkel resmi agar diperiksa lebih detail.
Mencegah oli motor bocor bisa dilakukan dengan rutin mengganti oli tepat waktu dan servis berkala.
Baca Juga: Misbakhun Soroti Dampak Tarif Nol Persen Produk AS terhadap UMKM dan Industri Dalam Negeri
Selalu pastikan tidak ada kebocoran setelah mengganti oli, terutama di bagian bawah blok mesin.