Medan jalan yang buruk dapat memberikan beban tambahan pada sistem penggerak motor termasuk rantai.
Ketika motor sering digunakan di jalan bergelombang atau berlubang, rantai akan menerima hentakan berlebih.
Getaran dan tekanan tersebut membuat rantai cepat mengalami keausan atau perubahan posisi.
Jika kondisi ini terjadi terus-menerus, rantai akan lebih mudah melar dan kehilangan ketegangan.
Untuk mengatasinya, pengendara disarankan untuk menghindari jalan rusak jika memungkinkan dan rutin mengecek kondisi rantai.
Baca Juga: Lowongan Kerja Gramedia Terbaru, Buka Banyak Posisi, Cek Syaratnya!
5. Gigi Sprocket yang Aus atau Tidak Sesuai
Sprocket atau gir yang sudah aus bisa menyebabkan rantai tidak mencengkeram dengan baik.
Ketika gigi sprocket sudah mulai tajam atau runcing, rantai tidak akan mendapatkan traksi maksimal.
Hal ini menyebabkan rantai lebih cepat bergeser dan melonggar selama motor dijalankan.
Selain itu, jika ukuran sprocket tidak sesuai dengan jenis rantai, maka kekenduran bisa terjadi lebih sering.
Solusinya adalah mengganti sprocket bersamaan dengan rantai agar keduanya bekerja secara optimal dan tidak saling merusak.
Baca Juga: Gunung Papandayan, Surga Pendaki Pemula dengan Keindahan Alam yang Lengkap
Mengetahui penyebab rantai motor sering kendor sangat penting agar kita bisa menghindari risiko kecelakaan di jalan.
Melakukan perawatan secara rutin seperti pelumasan, penyetelan, dan penggantian suku cadang yang aus adalah langkah paling efektif.
Dengan begitu, usia pakai motor bisa lebih panjang dan kenyamanan berkendara pun terjaga dengan baik.
Artikel Terkait
Rem Cakram Kurang Pakem? Ini Cara Mengatasinya agar Motor Kembali Aman dan Responsif
Wajib Tahu! Tips Beli Motor Bekas yang Aman agar Tidak Ketipu Penjual Nakal
Jangan Abaikan! Ini Penyebab Oli Motor Bocor dan Solusi Perbaikannya
5 Cara Ampuh Mengatasi Rem Motor Blong agar Tetap Aman di Jalan
Teknik Mengendarai Motor Matic di Turunan Tajam agar Tidak Ngeblong dan Tetap Stabil