Agar Mudik Lebih Aman dan Nyaman, Hindari 5 Kebiasaan Buruk Ini Saat Berkendara

Menghantam lubang dengan kecepatan tinggi dapat merusak suspensi, ban, dan keseimbangan roda kendaraan. 

Begitu juga dengan melewati polisi tidur tanpa mengurangi kecepatan, yang bisa menyebabkan benturan keras pada bagian bawah mobil, termasuk knalpot dan komponen lainnya.

Untuk mencegah kerusakan, selalu perhatikan kondisi jalan dan kurangi kecepatan saat mendekati jalan bergelombang, polisi tidur, atau lubang. 

Jika memungkinkan, pilih jalur yang lebih aman dan lebih rata agar kendaraan tetap dalam kondisi baik sepanjang perjalanan mudik.

Baca Juga: Heboh Dugaan Pungli di SMAN 4 Medan, Siswa Dipaksa iuran Rp 50 Ribu untuk Guru Pensiun

3. Memindahkan Gigi Sebelum Mobil Berhenti Total

Bagi pengguna mobil otomatis, kebiasaan mengganti gigi dari ‘R’ (mundur) ke ‘D’ (maju) atau sebaliknya sebelum kendaraan berhenti total dapat merusak sistem transmisi. 

Hal ini karena perpindahan gigi yang dilakukan saat mobil masih bergerak membuat transmisi bekerja lebih keras, sehingga mempercepat keausan dan meningkatkan risiko kerusakan.

Pengemudi mobil manual juga perlu berhati-hati dalam memindahkan gigi. 

Pastikan kendaraan benar-benar berhenti sebelum mengganti gigi untuk menghindari kerusakan pada komponen mesin. 

Baca Juga: Naas! Kapal Selam Wisata Tenggelam di Laut Merah, Enam Warga Rusia Meninggal Dunia

4. Membawa Terlalu Banyak Barang di Bagasi

Mudik sering kali identik dengan membawa banyak barang, baik oleh-oleh untuk keluarga maupun perlengkapan pribadi. 

Namun, membawa beban berlebih di bagasi mobil dapat mempengaruhi performa kendaraan. 

Berat yang berlebihan akan memberikan tekanan ekstra pada suspensi, rem, dan mesin, yang pada akhirnya dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar dan mempercepat keausan komponen kendaraan.