ESENSI.TV, INGGRIS - Bagi sebagian pemain muda, bertahan di klub besar seperti Liverpool mungkin tampak sebagai pilihan ideal.
Namun, bagi Jarell Quansah, kesempatan bermain dan perkembangan karier jauh lebih penting daripada sekadar nama besar.
Bek muda asal Inggris itu memutuskan untuk meninggalkan Anfield dan bergabung dengan Bayer Leverkusen demi mendapatkan menit bermain yang lebih konsisten serta pengalaman baru di lingkungan sepak bola Jerman.
Pemain berusia 22 tahun tersebut resmi menandatangani kontrak berdurasi lima tahun dengan Leverkusen setelah hanya tampil empat kali untuk Liverpool di musim sebelumnya.
Baca Juga: Menjadi Gen Z di Era Digital, Tantangan Berat, Peluang Besar, dan Revolusi Dunia Kerja
Meski telah mengoleksi total 58 penampilan bersama The Reds, Quansah merasa kariernya membutuhkan tantangan baru untuk terus berkembang.
“Saya hanya ingin terus maju sebagai bek tengah muda. Untuk bisa berkembang, saya butuh bermain di banyak pertandingan,” ujarnya dalam konferensi pers di St. George’s Park, Senin (6/10).
Quansah mengaku banyak belajar selama berada di Liverpool, terutama dari para pemain top dunia yang menjadi rekan setimnya.
Namun, ia juga menyadari bahwa untuk mencapai level yang diinginkan, ia harus mendapat kesempatan tampil reguler di lapangan.
“Saya beruntung bisa belajar dari pemain-pemain terbaik di Liverpool, itu sangat berarti bagi perkembangan saya. Tapi sekarang saya sudah 22 tahun dan butuh ratusan pertandingan untuk sampai ke level yang saya harapkan,” ungkapnya.
Baca Juga: Kesempatan Emas! BPKH 2025 Buka Lowongan 11 Posisi untuk Profesional Muda Berbasis Syariah
Keputusan Quansah terbukti tepat sejauh ini. Sejak bergabung dengan Bayer Leverkusen, ia telah tampil di semua sembilan pertandingan klub tersebut di awal musim Bundesliga dan bahkan mencetak gol dalam debutnya saat melawan Hoffenheim yang berakhir dengan kemenangan 2-1.
“Rasanya luar biasa bisa mengambil langkah besar dengan bermain di luar Inggris. Di Liverpool, tidak ada jaminan bermain karena persaingan dengan pemain kelas dunia di setiap posisi. Saya butuh klub yang memberi kepercayaan untuk berkembang, bahkan jika terkadang saya melakukan kesalahan,” jelasnya.
Sebelum kepindahannya, Quansah juga sempat menjadi bagian dari skuad Inggris U-21 yang menjuarai Kejuaraan Eropa U-21 pada Juni lalu.
Artikel Terkait
Gol Bunuh Diri Selamatkan Tottenham dari Kekalahan di Markas Bodo Glimt
Meski Pincang, PSG Mampu Comeback dan Menang atas Barcelona
Aston Villa Menang di Belanda, Nottingham Forest Tumbang di Kandang Sendiri
Bournemouth Tampil Sensasional, Semenyo dan Kluivert Jadi Penentu Kemenangan atas Fulham
Postecoglou di Bawah Tekanan Usai Forest Kalah Lagi, Haaland Antarkan Kemenangan City, Rekor Tak Terkalahkan Palace Terhenti