Gol Bunuh Diri Selamatkan Tottenham dari Kekalahan di Markas Bodo Glimt

ESENSI.TV, NORWEGIA - Dalam dunia sepak bola, tidak ada yang lebih mendebarkan daripada sebuah laga yang berubah arah di menit-menit terakhir.

Itulah yang terjadi ketika Tottenham Hotspur bertandang ke markas Bodo/Glimt pada laga perdana Liga Champions yang bersejarah, digelar untuk pertama kalinya di dalam Lingkaran Arktik.

Spurs yang sempat tertinggal dua gol harus berjuang keras hingga akhirnya mampu membawa pulang hasil imbang 2-2 berkat gol bunuh diri dramatis pada menit ke-89.

Spurs Kesulitan di Babak Pertama

Meski berstatus tim papan atas Premier League, Tottenham justru lebih banyak tertekan sejak awal pertandingan.

Baca Juga: Manfaat Konsumsi Matcha bagi Kesehatan, Minuman Hijau yang Lagi Jadi Favorit

Sebenarnya mereka sempat mendapat peluang emas melalui Richarlison, namun penyelesaiannya gagal dimanfaatkan setelah bola terjebak di kakinya.

Situasi ini membuat sang tuan rumah, Bodo/Glimt, semakin percaya diri untuk mengambil alih permainan.

Glimt bahkan berkesempatan unggul lebih dulu dari titik putih ketika Fredrik Bjorkan dilanggar di kotak terlarang oleh Rodrigo Bentancur.

Namun peluang itu terbuang sia-sia setelah eksekusi penalti Kasper Hogh melambung tinggi, membuat babak pertama berakhir tanpa gol.

Hauge Jadi Bintang, Glimt Unggul 2-0

Selepas jeda, Bodo/Glimt tampil lebih agresif. Jens Petter Hauge menjadi sosok utama dengan dua gol yang dicetaknya.

Baca Juga: Mix and Match Outfit Thrift Ala Gen Z, Murah Tapi Tetap Stylish

Gol pertama lahir di menit ke-53 lewat sepakan melengkung yang indah, sementara gol keduanya di menit ke-66 hadir melalui tendangan kaki kiri yang keras.