Banjir Demak Rendam Ribuan Rumah, Kemensos Salurkan Bantuan untuk Para Korban

Untuk memastikan bantuan tersalurkan dengan baik, petugas dari Dinas Sosial dan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Demak telah diterjunkan ke lokasi. 

Mereka bertugas mendistribusikan logistik, melakukan asesmen terhadap kondisi warga, serta berkoordinasi dengan aparat desa guna menyiapkan shelter pengungsian jika diperlukan.

Baca Juga: Peluang Emas di PT BUMA, Kontraktor Tambang Batubara Terbesar Kedua di Indonesia Buka Lowongan Kerja 

Meski hujan masih turun, kondisi banjir mulai berangsur surut dengan ketinggian air rata-rata berkisar antara 20 hingga 40 sentimeter. 

Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai korban jiwa maupun jumlah pengungsi yang signifikan, namun masyarakat tetap diminta waspada terhadap kemungkinan banjir susulan.

Banjir yang melanda Kecamatan Sayung dan Karangtengah telah berdampak pada sejumlah desa, seperti Desa Kalisari, Desa Sayung, Desa Batu, Desa Rejosari, Desa Wonokerto, dan Desa Wonowoso. 

Genangan air masih menghambat aktivitas warga, terutama mereka yang rumahnya terendam cukup parah.

Baca Juga: 5 AI Tools yang Wajib Dikuasai Gen Z untuk Sukses di Dunia Kerja 2025

Menteri Sosial Gus Ipul menegaskan bahwa Kemensos tidak hanya memberikan bantuan logistik, tetapi juga memastikan bahwa para korban mendapatkan perhatian dan perlindungan yang layak.

“Kami hadir tidak hanya untuk menyalurkan bantuan, tetapi juga memastikan bahwa masyarakat terdampak mendapatkan perlindungan dan dukungan yang mereka butuhkan,” ujarnya.

Dengan koordinasi yang solid antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan relawan, diharapkan proses pemulihan dapat berjalan lebih cepat. 

Pemerintah terus berupaya agar masyarakat yang terdampak dapat segera kembali menjalani kehidupan mereka seperti biasa.***(LL)