Minggu, 21 Desember 2025

Dorong Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas, Mensos Saifullah Yusuf Hadiri Hari Braille Sedunia di Monas

Photo Author
- Senin, 6 Januari 2025 | 11:00 WIB
Gus Ipul saat hadiri Hari Braille Sedunia di Monas.  (Foto: kemensos.go.id)
Gus Ipul saat hadiri Hari Braille Sedunia di Monas.  (Foto: kemensos.go.id)

ESENSI.TV, NASIONAL - Menteri Sosial Saifullah Yusuf menegaskan pentingnya peran semua pihak dalam menciptakan ekosistem yang menghormati, melindungi, dan memenuhi hak-hak penyandang disabilitas

Hal ini, menurutnya, merupakan langkah strategis dalam mendukung visi besar Indonesia Emas 2045. 

Pernyataan tersebut disampaikan saat menghadiri peringatan Hari Braille Sedunia di kawasan Patung Kuda Monas, Jakarta, pada Minggu, 6 Januari 2025.

"Dari data yang ada, kita perlu melakukan langkah nyata untuk memastikan penghormatan dan perlindungan hak penyandang disabilitas," ujar Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul.  

Baca Juga: Liverpool Gagal Manfaatkan Kesempatan, Ditahan Imbang Manchester United di Anfield

Gus Ipul menekankan bahwa penyandang disabilitas memiliki kebutuhan yang sama dengan masyarakat umum, mulai dari perlindungan sosial hingga pemenuhan hak dasar. 

"Penyandang disabilitas juga membutuhkan pekerjaan, rekreasi, dan akses terhadap layanan sosial. Kita harus menghormati mereka sebagaimana kita menghormati orang lain," tegasnya.  

Ia juga menekankan bahwa penghormatan terhadap hak penyandang disabilitas merupakan bagian dari agenda transformasi sosial dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045. 

Salah satu prioritasnya adalah memastikan layanan dasar inklusif bagi semua warga, termasuk kelompok disabilitas.  

Baca Juga: Hamas dan Israel Terlibat Negosiasi Sengit Terkait Gencatan Senjata dan Pembebasan Sandera

"Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 menjadi landasan hukum kita untuk melindungi dan memenuhi hak-hak penyandang disabilitas," tambah Gus Ipul.  

Berdasarkan data yang diungkapkan Gus Ipul, sekitar tujuh persen penduduk Indonesia atau 11,3 juta orang adalah penyandang disabilitas, dengan 1,9 juta di antaranya masuk kategori sedang hingga berat. 

"Ini pekerjaan besar bagi kita semua untuk memastikan mereka memiliki akses yang setara terhadap hak-hak dasar," katanya.  

Saat ini, pemerintah tengah memfinalisasi peraturan terkait konsesi dan insentif bagi penyandang disabilitas. 

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: kemensos.go.id

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X