Senin, 22 Desember 2025

Satgas Cartenz Buru 6 Anggota KKB yang Bunuh Warga Sipil dan Bakar Truk di Yahukimo

Photo Author
- Sabtu, 3 Agustus 2024 | 09:00 WIB
KKB kembali melakukan pembunuhan warga sipil di kabupaten yahukimo dan membakartruk. (Foto: PMJ News)
KKB kembali melakukan pembunuhan warga sipil di kabupaten yahukimo dan membakartruk. (Foto: PMJ News)

Jenazah Abdul telah dievakuasi ke RSUD Dekai untuk penanganan lebih lanjut.

Sementara itu, Neri Ommu berhasil melarikan diri dan melaporkan kejadian tersebut.

Menurut Neri, pelaku berjumlah enam orang dengan satu membawa senjata api dan lima lainnya membawa parang.

Para pelaku mengenakan pakaian yang mencirikan kelompok KKB, dengan salah satu pelaku mengenakan kaos bermotif loreng, rambut gimbal, dan ikat kepala berwarna merah, kuning, dan hitam.

Kronologi kejadian lebih lanjut menjelaskan bahwa setelah mengadang truk, KKB segera menyerang.

Baca Juga: Bulutangkis Sisakan Gregoria Mariska Untuk Raih Medali Olimpiade 2024 Paris

Abdul Muzakir mencoba menyelamatkan diri dengan melarikan truk, namun truk tersebut mati mesin di tengah jalan yang membuat mereka rentan terhadap serangan.

Abdul dan Neri Ommu lari ke arah semak-semak, tetapi Abdul tidak berhasil menyelamatkan diri.

KKB kemudian membakar truk tersebut dan meninggalkan tempat kejadian.

Di lokasi kejadian, polisi menemukan beberapa barang bukti seperti dua unit handphone yang terbakar, lima botol minuman dingin, satu kantung kresek berisi pinang, satu pasang sandal merek Swallow berwarna hijau, dan satu bungkus rokok merek Essedouble.

Baca Juga: Tingkatkan Konektivitas dan Dukungan Internasional, DPR RI Dorong Pembentukan KJRI di Negara Pasifik

Hingga saat ini, 13 penumpang yang berada di bak truk bagian belakang belum diketahui keberadaannya dan masih dalam pencarian oleh tim gabungan Satgas Ops Damai Cartenz.

Pihak berwenang terus melakukan upaya pencarian dan penyelidikan untuk mengungkap lebih lanjut mengenai insiden tragis ini.

Selain itu, pihak kepolisian terus berupaya untuk mengamankan wilayah dan melindungi masyarakat dari ancaman KKB yang semakin sering terjadi.

Keamanan di wilayah Papua Pegunungan memang menjadi tantangan besar bagi aparat keamanan.

Halaman:

Editor: Lala Lala

Sumber: PMJ News

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X