ESENSI.TV, JAKARTA - Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta, Judistira Hermawan, mengingatkan pentingnya kesadaran masyarakat dalam mengurangi food waste yang semakin hari menjadi persoalan serius di perkotaan.
Legislator dari Fraksi Partai Golkar tersebut menilai bahwa sampah makanan bukan hanya menciptakan masalah kebersihan, tetapi juga menambah beban pengelolaan lingkungan.
Menurut Judistira, Dinas Lingkungan Hidup sebenarnya sudah memiliki sistem yang baik dalam mengelola sampah, terutama saat menghadapi lonjakan volume pada momen-momen tertentu.
Ia mencontohkan bagaimana petugas berhasil menangani penumpukan sampah dalam jumlah besar ketika perayaan pergantian tahun, yang menjadi bukti kesiapan pemerintah daerah dalam menghadapi kondisi serupa di masa mendatang.
Baca Juga: Jangan Sepelekan, Ini Perbedaan Luka Diabetes dengan Luka Biasa yang Harus Diwaspadai
Meski demikian, ia menekankan bahwa tanggung jawab menjaga lingkungan tidak hanya terletak pada pemerintah, melainkan juga membutuhkan kesadaran masyarakat.
Salah satu cara sederhana yang bisa dilakukan adalah dengan tidak berlebihan dalam mengonsumsi makanan.
Menurutnya, kebiasaan mengambil makanan sesuai kebutuhan dapat mencegah timbulnya food waste yang justru masih layak konsumsi namun terbuang percuma.
Judistira juga mengapresiasi langkah sebagian masyarakat yang sudah mulai melakukan pengolahan sampah makanan secara mandiri.
Menurutnya, kebiasaan ini bisa menghadirkan manfaat baru, seperti menjadikan sisa makanan sebagai bahan baku kompos yang bermanfaat bagi tanaman.
Baca Juga: Lebih dari Sekadar Gaya, Inilah Manfaat dan Jenis Spoiler Mobil
Dengan begitu, sampah yang semula dianggap tidak berguna dapat memberikan nilai tambah serta mengurangi beban pembuangan akhir.
Ia menilai kehadiran fasilitas seperti TPS 3R (Reduce, Reuse, Recycle) dapat mendukung kebiasaan tersebut agar lebih masif diterapkan.
Dengan memanfaatkan teknologi sederhana dan partisipasi warga, sampah makanan tidak lagi hanya berakhir di tempat pembuangan, melainkan bisa diubah menjadi sesuatu yang bermanfaat.
Artikel Terkait
Normalisasi Sungai Ciliwung Ditarget Rampung 2031, Judistira Pastikan Pengawasan Ketat Hingga Tuntas
Normalisasi Sungai Ciliwung Baru Capai 17 Km, Judistira Soroti Sisa 16 Km yang Jadi PR Besar
Judistira Beberkan Total Anggaran yang Disiapkan untuk Pembebasan Lahan Normalisasi Ciliwung
Normalisasi Ciliwung Jadi Fokus APBD 2026, Judistira Apresiasi Komitmen Pemerintah Daerah
Judistira Minta Kerja Sama Erat DPRD dan Pemprov untuk Tuntaskan Normalisasi Sungai Ciliwung