Wujud Humanisme Satgas Damai Cartenz, Polwan Ini Bangun Kedekatan dengan Anak-Anak Nduga

"Kami akan terus mendorong interaksi positif seperti ini sebagai bagian dari upaya membangun kepercayaan dan menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif di seluruh wilayah Papua," imbuhnya.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., juga memberikan apresiasi atas peran aktif para personel, khususnya Bripda Natria. 

Menurutnya, pendekatan humanis bukan sekadar tugas tambahan, melainkan bagian integral dari operasi.

Baca Juga: Kesempatan Menarik! PT Wismilak Inti Makmur Tbk Buka Lowongan untuk Fresh Graduate dan Profesional, Cek Syaratnya

"Kami sangat mengapresiasi langkah Bripda Natria dan personel lainnya yang terus mengedepankan pendekatan humanis kepada masyarakat, khususnya anak-anak. Ini adalah bagian dari komitmen Operasi Damai Cartenz untuk membangun rasa aman dan kepercayaan di tengah masyarakat Papua," tegas Kombes Pol. Yusuf Sutejo.

Lebih jauh, ia menjelaskan bahwa kehadiran aparat keamanan di Papua tidak hanya fokus pada aspek pengamanan, melainkan juga membangun hubungan harmonis dengan seluruh elemen masyarakat.

"Melalui kegiatan seperti ini, kami berharap anak-anak di Papua tumbuh dengan rasa cinta, percaya, dan hormat terhadap sesama, serta memahami bahwa keamanan adalah tanggung jawab kita bersama," tutup Kombes Yusuf.

Langkah kecil ini menjadi bagian penting dari strategi besar Operasi Damai Cartenz dalam membangun kepercayaan jangka panjang antara aparat keamanan dan masyarakat Papua. 

Baca Juga: Kesempatan Menarik! PT Wismilak Inti Makmur Tbk Buka Lowongan untuk Fresh Graduate dan Profesional, Cek Syaratnya

Pendekatan yang persuasif dan humanis diharapkan mampu menciptakan suasana damai, harmonis, dan penuh rasa saling percaya, tidak hanya di Nduga tetapi juga di seluruh wilayah Papua.

Masyarakat sekitar pun menyambut positif kegiatan yang dilakukan Bripda Natria. Banyak warga berharap agar kegiatan serupa rutin dilaksanakan, karena selain mempererat hubungan, juga menumbuhkan rasa aman di hati anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.*** (LL)