ESENSI.TV, JAKARTA - Pemerintah Kota Jakarta Pusat (Pemkot Jakpus) tengah gencar melakukan penataan sanitasi di permukiman padat penduduk. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup warga dengan memastikan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Fokus utama penataan ini adalah daerah dengan tingkat kepadatan penduduk tinggi yang rentan terhadap masalah sanitasi.
Penjelasan Wali Kota Jakarta Pusat
Dalam pelaksanaan program tersebut, Wali Kota Jakarta Pusat, Dhany Sukma, mengungkapkan bahwa beberapa komponen penataan yang diutamakan meliputi perbaikan saluran air, penyediaan fasilitas MCK (mandi, cuci, kakus), serta pengelolaan sampah yang lebih efisien. Program ini juga melibatkan peran aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar mereka.
Titik-titik Lokasi Penataan Sanitasi
Penataan ini dilakukan di berbagai kelurahan seperti Kelurahan Cempaka Putih Timur, Cempaka Putih Barat, Rawasari, Johar Baru, dan Galur. Upaya ini merupakan bagian dari monitoring penataan kawasan triwulan pertama tahun 2024 yang mencakup berbagai aspek, termasuk penataan parkir, penataan pedagang kaki lima, penghijauan, dan beautifikasi lingkungan.
Baca Juga: Rencana Pemprov DKI Jakarta Merekrut 1.700 Guru Melalui Kontrak Kerja Individu
Masyarakat Ikut Terlibat
Selain itu, Pemkot Jakpus juga berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk organisasi masyarakat dan swasta, untuk mendukung keberlanjutan program ini. Harapannya, dengan perbaikan sanitasi yang menyeluruh, dapat mengurangi risiko penyakit dan meningkatkan kenyamanan hidup warga di daerah padat penduduk tersebut.
Reaksi masyarakat terhadap program ini cukup positif. Banyak warga yang merasa terbantu dengan adanya fasilitas sanitasi yang lebih baik dan lingkungan yang lebih tertata. Mereka berharap agar program ini terus berlanjut dan memberikan dampak jangka panjang bagi kesehatan dan kesejahteraan mereka. Pemkot Jakpus juga mengimbau warga untuk selalu menjaga kebersihan dan merawat fasilitas yang telah disediakan agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka waktu yang lama.
Artikel Terkait
Mobil Keluarga Mewah? Ini Dia BMW The iX1
Mayoritas Barang Impor Ilegal Indonesia Dikendalikan WNA, Mendag Terkejut!
Ronald Tannur, Pelaku Kasus Penganiayaan Pacar hingga Tewas, Dinyatakan Bebas karena Kurang Bukti
Survei LSI: Ijeck Puncaki Elektabilitas Bacawagub Sumut!
Bangga! Rifda Irfanaluthfi Tuntas Bertanding di Olimpiade Paris 2024 Walau Cedera
Warga Surabaya Demo Ronald Tannur Bebas: Berduka atas Matinya Keadilan di Surabaya