ekonomi

HIPMI DIY Target Ciptakan 1.000 Pengusaha Baru

Senin, 20 Mei 2024 | 15:02 WIB
Sekjen BPP HIPMI Dr. Anggawira berdiskusi dengan pengurus BPD HIPMI DIY dalam mendorong penciptaan pengusaha muda baru di DIY/IST

Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda (BPD HIPMI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menargetkan menciptakan 1.000 pengusaha baru sepanjang tahun 2024.

Hal itu diungkapkan Wakil Ketua BPD HIPMI DIY Deddy Prasetyawan dalam siaran persnya, di Yogyakarta, Senin (20/05/2024).

“Berbagai strategi kami upayakan untuk mewujudkan target itu,” ujar dia.

Ia mengatakan, menciptakan 1.000 pengusaha baru bukanlah perkara mudah. Mengingat wilayah DIY termasuk salah satu daerah yang tidak terlalu luas. Namun potensi DIY juga terbuka luas bagi banyak produk lokal untuk naik kelas global.

Kota Pelajar


Menurut Deddy, sebagai Kota Pelajar, Yogyakarta cukup mendukung untuk memunculkan bibit pengusaha muda sebagai penopang perekonomian Indonesia.

Jumlahnya, kata dia, diperkirakan lebih banyak dibandingkan daerah lain karena menjamurnya forum-forum yang mampu memunculkan calon wirausaha muda.

Ia menambahkan, pihaknya berharap pemerintah DIY membantu mengembangkan potensi mereka dengan memberikan berbagai kemudahan. Seperti kemudahan perizinan, hingga permodalan.

“Apalagi saat ini, mayoritas UMKM di DIY sudah menggunakan digitalisasi baik untuk mempromosikan produknya maupun untuk transaksi keuangan. Sehingga target kami menciptakan 1.000 pengusaha muda optimis tercapai,” ungkap dia.

UMKM DIY 340 Ribu


Data Pemerintah Provinsi DIY mencatat, hingga Maret 2024  jumlah UMKM yang ada di DIY sekitar 340 ribu. Data itu mengacu kepada UMKM yang telah terdaftar di aplikasi Sibakul Jogja. Sebanyak 75% telah melalukan penjualan secara daring melalui berbagai platform media social.

Ketua BPD HIPMI DIY periode 2016-2019, Teddy Karim mengakui, masih kurangnya jumlah para pengusaha muda akan meningkatkan tingkat pengangguran.

Sehingga dengan berwirausaha, katanya, dapat membantu mengatasi tingginya angka pengangguran dan rendahnya daya serap lulusan perguruan tinggi hingga saat ini.

Pengusaha by Design


Sementara itu, Sekjen BPP HIPMI Dr. Anggawira menilai, penciptaan pengusaha muda harus dilakuka sejak dini. Salah satunya, kata dia, dengan memanfaatkan peluang munculnya pengusaha muda di kampus-kampus. Khususnya dengan menyasar pada market Indonesia yang sangat besar dan berasal dari jumlah penduduk serta usia produktif masyarakat.

“Jadi ini memang harus benar-benar dioptimalkan. Makanya kita bergerak melalui optimalisasi rekrutmen anggota melalui perguruan tinggi. Sedini mungkin kita bisa mengedukasi mereka menciptakan pengusaha by design. Bukan hanya pengusaha by nasib,” tutup Anggawira.

Tags

Terkini

UI: Berbahaya Jika Masyarakat Sipil Ragu Data BPS

Senin, 11 Agustus 2025 | 14:48 WIB

Potensi Ekonomi Garam Indonesia Capai Rp4,14 T

Kamis, 19 Desember 2024 | 17:30 WIB

Ekspor Juni 2024 Capai US$20,84 Miliar

Senin, 15 Juli 2024 | 20:23 WIB

Cadangan Devisa Juni 2024 Naik Rp19,7 Triliun

Jumat, 5 Juli 2024 | 14:48 WIB