ekonomi

Kepada Dubes Bulgaria, Wapres Minta Ada Terbosan Daerah Perdagangan Baru

Jumat, 2 Februari 2024 | 16:07 WIB
Wapres menerima audiensi Dubes Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Bulgaria merangkap Albania dan Makedonia Utara, Iwan Bogananta di Istana Wapres, Jakarta, Jumat (2/2/2024). foto: ist

Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin mengatakan, Indonesia harus melebarkan sayap kerja sama baru dengan berbagai negara untuk membangun Hub Perdagangan.

“Memang kita harus membuat terobosan daerah-daerah perdagangan yang baru, pangsa-pangsa (pasar) baru,” ujar Wapres.

Wapres mengatakan itu saat menerima audiensi Duta Besar (Dubes) Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Bulgaria merangkap Albania dan Makedonia Utara, Iwan Bogananta.

Pertemuan berlangsung di Istana Wapres, Jalan Medan Merdeka Selatan Nomor 6, Jakarta, Jumat (2/2/2024).

Pertemuan tersebut untuk melaporkan sejumlah potensi kerja sama ekonomi dan sosial yang bisa dijajaki, terutama dalam bidang ekspor komoditas nasional.

Terobosan yang dimaksud, menurut Wapres adalah membangun kerja sama dengan negara-negara yang secara geografis memiliki akses terhadap pasar yang lebih besar.

“(Negara) tidak terlalu besar, tapi kalau bisa menjadi pintu (Hub Perdagangan) itu sangat bagus,” jelasnya.

Sebelumnya, Dubes Bulgaria menyampaikan, secara geografis, negara yang dijuluki dengan “Land of the Roses” ini sangat strategis. Sehingga memiliki potensi besar untuk menjadi Hub Perdagangan.

“Bulgaria punya dua pelabuhan besar, jadi sebagai Hub banyak komoditi dari Indonesia bisa masuk Eropa dengan biaya murah,” jelasnya.

Ia mengatakan, komoditas unggulan Indonesia yang memiliki pasar di Eropa sangat berpotensi dikembangkan dengan memanfaatkan jalur Bulgaria untuk dipasarkan.

Contohnya kelapa sawit. Mereka punya kebutuhan sawit rutin dan juga produk kecantikan bulu mata.

"Ini potensi negara-negara yang secara geografis dekat Eropa dan punya akses ke market Eropa,” tuturnya.

Untuk Albania, Dubes menyebut bahwa ada keinginan dari negara tersebut untuk membangun kerja sama di bidang keagamaan dengan Indonesia.

“Grand Mufti Albania sangat ingin ada kerja sama keagamaan dengan Indonesia. Beliau melihat keberagaman agama di Indonesia, namun kita bisa rukun,” ungkapnya.

Mendampingi Wapres dalam pertemuan ini, antara lain Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika serta Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

Tags

Terkini

UI: Berbahaya Jika Masyarakat Sipil Ragu Data BPS

Senin, 11 Agustus 2025 | 14:48 WIB

Potensi Ekonomi Garam Indonesia Capai Rp4,14 T

Kamis, 19 Desember 2024 | 17:30 WIB

Ekspor Juni 2024 Capai US$20,84 Miliar

Senin, 15 Juli 2024 | 20:23 WIB

Cadangan Devisa Juni 2024 Naik Rp19,7 Triliun

Jumat, 5 Juli 2024 | 14:48 WIB