ekonomi

Mendag Luncurkan Kampanye Beli Lokal12.12, Perkembangan E-Commerce Luar Biasa

Selasa, 12 Desember 2023 | 19:37 WIB
Mendag Zulkifli Hasan meluncurkan Kampanye Beli Lokal 12.12 Tokopedia dan TikTok dalam rangka Hari Belanja Online Nasional (HARBOLNAS) di Tokopedia Tower, Jakarta, Selasa (12/12/2023). foto: ist

Memperingati Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas), Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan “Kampanye Beli Lokal12.12” di Jakarta, Selasa (12/12/2023).

Peluncuran ini sekaligus memperkuat komitmen Pemerintah membela UMKM dan membangun ekosistem agar UMKM dapat naik kelas dengan memasuki dunia niaga elektronik (e-commerce).

Hadir pada acara tersebut President Tokopedia Melissa Siska dan Executive Director of E-Commerce Tiktok Shop Indonesia Stephanie Susilo.

Turut mendampingi Mendag, Plt. Sekretaris Jenderal Kemendag Suhanto dan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim.

"UMKM harus sungguh-sungguh dibela karena menopang ekonomi Indonesia dengan kontribusi mencapai 60 persen Produk Domestik Bruto (PDB). Dan, menyerap 90 persen tenaga kerja," kata Mendag.

Mendag mengungkapkan, perkembangan e-commerce di Indonesia luar biasa. Pada 2022 transaksi Harbolnas Indonesia tercatat sebesar Rp22,7 triliun. Melonjak pesat dari 2018 yang tercatat sebesar Rp6,8 triliun.

"Diharapkan transaksi Harbolnas pada 2023 dapat meningkat lagi. Ekosistem yang terus berkembang seperti ini yang dibangun sehingga bertahap bisa membantu ekonomi Indonesia secara umum,"jelasnya.

Ia kembali mengajak konsumen untuk memanfaatkan Harbolnas untuk belanja online produk UMKM di e-commerce."12.12 merupakan angka yang membahagiakan. Dimulai 12.00 malam sampai 12.00 malam.

"Semua pelaku e-commerce berlomba-lomba memberikan kebahagiaan kepada seluruh Indonesia dengan potongan harga yang menggiurkan,"pungkas Mendag.

UMKM Harus Bergabung dengan E-Commerce


Dikatakannya, kalau Indonesia ingin menjadi negara maju pada 2045, kata kuncinya UMKM naik kelas. Karena itu, perhatian dan keberpihakan pemerintah untuk mengembangkan dan melindungi bidang ini harus dilakukan.

Dalam peluncuran ini, Mendag sempat berdialog dengan pedagang Tokopedia Rendang Uninam dengan produk makanan dan pedagang Tiktok Ayu Nabila JKT dengan produk pakaian.

Para pedagang tampak senang bisa berbincang dengan Mendag. Mereka menyampaikan kenaikan omzet dan kemajuannya berdagang secara daring setelah bergabung dengan e-commerce.

Menurut Zulkifli Hasan, kemajuan zaman mengharuskan pelaku usaha untuk mengikuti perkembangan teknologi. Untuk itu, pelaku UMKM harus berkembang dengan bergabung dengan e-commerce.

Selain luring kata Mendag, UMKM mau tidak mau harus mengikuti perkembangan. Pemerintah mengatur dan menata agar perkembangan teknologi yang dipakai bisa mendukung UMKM dan industri dalam negeri.

Bahkan ‘go internasional’. Jangan sampai e-commerce mematikan UMKM dan industri lokal.

"Pemerintah Indonesia menata agar ekosistemnya itu bisa bermanfaat dan membantu mengembangkan ekonomi Indonesia," jelasnya. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

Tags

Terkini

UI: Berbahaya Jika Masyarakat Sipil Ragu Data BPS

Senin, 11 Agustus 2025 | 14:48 WIB

Potensi Ekonomi Garam Indonesia Capai Rp4,14 T

Kamis, 19 Desember 2024 | 17:30 WIB

Ekspor Juni 2024 Capai US$20,84 Miliar

Senin, 15 Juli 2024 | 20:23 WIB

Cadangan Devisa Juni 2024 Naik Rp19,7 Triliun

Jumat, 5 Juli 2024 | 14:48 WIB