ESENSI.TV, PAPUA - Satgas Operasi Damai Cartenz-2024 kembali menunjukkan ketegasan dalam menangani kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua dengan berhasil mengamankan seorang anggota KKB yang diduga terlibat dalam pembunuhan pendulang emas di Yahukimo.
Penangkapan ini menjadi bukti nyata bahwa upaya penegakan hukum di wilayah Papua Pegunungan terus dilaksanakan dengan serius oleh aparat keamanan.
Pelaku yang ditangkap adalah Rife Kerebea, seorang pria berusia 26 tahun yang diketahui merupakan salah satu anak buah dari Egianus Kogoya, seorang tokoh yang dikenal memiliki pengaruh besar di lingkungan KKB.
Baca Juga: Peringati Hari Kemerdekaan, Viral Aksi Mengheningkan Cipta Serentak di Jalan Margonda Raya Depok
Rife Kerebea, yang juga dikenal dengan beberapa nama alias seperti Erik dan Trisna Telenggen, merupakan buronan yang telah lama dicari oleh pihak berwenang.
Brigjen Pol Faizal Ramadhani, selaku Kepala Operasi Damai Cartenz-2024, mengonfirmasi penangkapan ini.
Ia menyatakan bahwa Rife Kerebea merupakan bagian dari KKB Nduga dan telah terlibat dalam sejumlah aksi kriminal yang meresahkan di Kabupaten Yahukimo dan Kabupaten Nduga.
Penangkapan ini dilakukan oleh tim gabungan TNI-Polri pada Sabtu, 17 Agustus 2024, sekitar pukul 04.30 WIT di Kabupaten Nduga.
Baca Juga: 10 Tahun Menjabat, Presiden Jokowi Paparkan Pencapaian Pembangunan Infrastruktur dan SDM
"Tim gabungan TNI-Polri dari Satgas Operasi Damai Cartenz-2024 berhasil menangkap dan mengamankan DPO KKB Nduga, Rife Kerebea, alias Erik, alias Trisna Telenggen," ujar Brigjen Faizal Ramadhani dalam keterangannya.
Ia juga menambahkan bahwa Rife Kerebea disinyalir terlibat dalam sejumlah aksi kriminal di wilayah tersebut, termasuk pembunuhan yang terjadi di Yahukimo.
Penangkapan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Satgas Operasi Damai Cartenz-2024 dalam menumpas kegiatan kriminal dan kekerasan yang dilakukan oleh KKB di Papua.
Menurut Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Pol Bayu Suseno, penangkapan ini dilakukan berdasarkan laporan polisi yang telah terbit di Polres Yahukimo pada Oktober 2023, serta berdasarkan daftar pencarian orang (DPO) yang telah dikeluarkan.
Baca Juga: Jadi Tersangka Dugaan Penipuan Tas Mewah, Polisi Jelaskan Alasan Angela Lee Belum Jalani Tes Urine