ESENSI.TV, KALIMANTAN - Sidang kabinet perdana yang akan dipimpin oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan dilaksanakan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada 12 Agustus 2024.
Acara ini menandai momen penting dalam proses pemindahan pusat pemerintahan ke IKN Nusantara.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, mengonfirmasi bahwa seluruh anggota Kabinet Indonesia Maju akan hadir dalam sidang yang digelar di IKN tersebut.
Baca Juga: Tingkatkan Konektivitas dan Dukungan Internasional, DPR RI Dorong Pembentukan KJRI di Negara Pasifik
"Sidang kabinet paripurna di IKN Nusantara akan dilaksanakan pada tanggal 12 Agustus," ujar Yusuf Permana, dikutip pada Senin (5/8/2024).
Yusuf juga menyampaikan bahwa para menteri akan menginap di Hotel Nusantara selama kunjungan mereka. "Semua menteri akan hadir dan menginap di Hotel Nusantara," tambahnya.
Presiden Jokowi, yang mulai berkantor di IKN Nusantara pada 29 Juli 2024, akan memanfaatkan kesempatan ini untuk melaksanakan berbagai agenda penting.
Hari pertama di IKN, Jokowi dijadwalkan menerima tamu dan melakukan rapat di ruang kerja Kantor Presiden yang baru.
Baca Juga: Bulutangkis Sisakan Gregoria Mariska Untuk Raih Medali Olimpiade 2024 Paris
Yusuf Permana menjelaskan, "Pagi ini, Bapak Presiden akan menerima audiensi dan melaksanakan rapat di ruang kerja beliau di Kantor Presiden di IKN, sama seperti kegiatan rutin saat beliau berkantor di Istana Merdeka Jakarta."
Persiapan untuk sidang kabinet ini merupakan bagian dari langkah besar dalam proses transisi pemerintahan ke IKN Nusantara.
Dengan semua menteri berkumpul di ibu kota baru, diharapkan dapat mempercepat penyesuaian dan penyelesaian berbagai isu terkait pembangunan dan administrasi di kawasan tersebut.
Sidang ini juga akan menjadi peluang bagi pemerintah untuk menunjukkan komitmen terhadap keberhasilan pemindahan ibu kota serta menilai kemajuan yang telah dicapai.
Melalui sidang kabinet ini, Presiden Jokowi dan seluruh jajaran menteri diharapkan dapat mendiskusikan strategi dan kebijakan penting yang akan mempengaruhi masa depan IKN Nusantara dan Indonesia secara keseluruhan.