Jason "f0rsakeN" Susanto, seorang pemain Valorant Indonesia, telah menjadi nama besar di dunia esports, terutama setelah bergabung dengan tim Paper Rex. Lahir pada 25 Maret 2004, Jason mengawali karirnya di permainan Counter-Strike: Global Offensive (CS) sebelum beralih ke Valorant.
Baca Juga: Perjalanan dan Tantangan hidup Kevin xccurate Susanto
Perjalanan karir f0rsakeN dimulai dengan bermain untuk tim BOOM Esports, di mana bakatnya mulai menarik perhatian. Namun, lonjakan karirnya benar-benar terjadi ketika ia bergabung dengan Paper Rex, sebuah tim yang terkenal dengan gaya bermain agresif dan inovatif mereka. Dengan Paper Rex, f0rsakeN berhasil memenangkan beberapa kejuaraan, termasuk dua kali berturut-turut di VCT APAC Challengers dan meraih posisi keempat di Masters Reykjavik 2022.
Baca Juga: Kekalahan PRX di VCT Champions Los Angeles dalam Laga Valorant
Walaupun berbakat, f0rsakeN harus menghadapi tantangan terkait nama samaran yang dipilihnya. Nama "f0rsakeN" sering kali disalahpahami dan dikaitkan dengan Nikhil "forsaken" Kumawat, seorang pemain CS yang terlibat dalam skandal kecurangan pada tahun 2018. Namun, Jason memilih untuk tetap menggunakan nama tersebut dan berusaha membangun kembali reputasinya di dunia esports.
Baca Juga: King of Pasific, Paper Rex. Tim Valorant Korsel
f0rsakeN diperkenalkan pada permainan first-person shooter oleh saudaranya, Kevin "xccurate" Susanto, yang juga seorang pemain profesional CS. Bakatnya segera diakui dan ia terus mengasah kemampuannya hingga mencapai puncak karirnya saat ini. Di Paper Rex, f0rsakeN dikenal sebagai salah satu duelist terbaik di dunia, berkat aim yang luar biasa dan permainan yang flamboyan.
Selain itu, f0rsakeN telah membuktikan kemampuannya dengan menjadi pemain dengan rating tertinggi di VCT APAC Stage 2 Challengers, mencatatkan Average Combat Score (ACS) sebesar 284.7 dan rasio K/D 1.48. Gaya bermainnya yang agresif dan keahlian teknis yang tinggi membuatnya menjadi salah satu pemain yang paling ditakuti dan dihormati di kancah Valorant.
Dengan dukungan dari tim dan komunitasnya, f0rsakeN terus membangun namanya di dunia esports, menunjukkan bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, seorang pemain bisa mengatasi masa lalu dan menciptakan warisan baru yang lebih baik.
Artikel Terkait
Dear Para eSport Mania, Valorant Masters 2023 akan Digelar di Jepang
King of Pasific, Paper Rex. Tim Valorant Korsel
Kekalahan PRX di VCT Champions Los Angeles dalam Laga Valorant
VCT Champions 2024 Seoul! Ini Salah satu Event Terbesar Tahunan Valorant
Perjalanan dan Tantangan hidup Kevin "xccurate" Susanto