Senin, 22 Desember 2025

Mengintip Kehidupan Nelayan dan Pesona Alam Surgawi di Desa Tanjung Binga, Belitung

Photo Author
- Kamis, 23 Januari 2025 | 16:00 WIB
Panorama Desa Tanjung Binga dengan deretan rumah nelayan, pantai pasir putih, dan laut biru yang memukau. (Foto: indonesia.travel)
Panorama Desa Tanjung Binga dengan deretan rumah nelayan, pantai pasir putih, dan laut biru yang memukau. (Foto: indonesia.travel)

Salah satu menu andalan di sini adalah stuffed crab, yakni olahan kepiting dengan daging yang telah dicampur bumbu dan tepung, kemudian dimasukkan kembali ke cangkangnya, digoreng, dan disajikan hangat. 

Rasanya yang gurih dan kaya bumbu dijamin membuat Anda ingin mencicipinya lagi.  

Rute Menuju Desa Tanjung Binga  

Untuk mencapai Desa Tanjung Binga, Anda bisa memulai perjalanan dari Bandara H.A.S. Hanandjoeddin, Belitung. 

Dari bandara, gunakan kendaraan menuju arah utara ke Kecamatan Sijuk. Perjalanan memakan waktu sekitar 45 menit hingga 1 jam melalui jalan utama yang sudah beraspal baik. 

Baca Juga: Salurkan Bantuan Logistik untuk Korban Banjir dan Longsor di Grobogan, Kemensos Gelontorkan Rp704 Juta

Jika Anda datang dari Tanjung Pandan, pusat kota Belitung, perjalanan menuju Tanjung Binga memakan waktu sekitar 30-40 menit dengan kendaraan pribadi atau sewaan. 

Akses ke desa ini cukup mudah, sehingga Anda dapat menikmati perjalanan dengan nyaman sambil menikmati pemandangan khas Belitung.***(LL)

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: indonesia.travel

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X