ESENSI.TV, OTOMOTIF - Dalam dunia otomotif, istilah torsi dan tenaga sering muncul ketika membahas spesifikasi kendaraan. Keduanya adalah aspek penting yang menentukan performa mobil.
Meski sering dianggap serupa, torsi dan tenaga memiliki perbedaan mendasar.
Jadi, apa sebenarnya perbedaan antara keduanya, dan bagaimana keduanya memengaruhi kinerja kendaraan?
Apa Itu Torsi?
Torsi merupakan gaya putar yang dihasilkan oleh mesin kendaraan. Lebih spesifik, torsi adalah energi mekanis yang digunakan untuk memulai pergerakan mobil dari posisi diam.
Pada kendaraan, torsi erat kaitannya dengan akselerasi. Semakin besar nilai torsinya, semakin responsif mobil saat berakselerasi.
Baca Juga: Benarkah Makanan yang Dibakar Dapat Memicu Risiko Kanker? Ini Penjelasan Pakar
Bayangkan Anda sedang berkendara di jalan yang menanjak atau membawa muatan berat.
Dalam situasi ini, torsi yang tinggi sangat membantu mobil untuk melaju tanpa kesulitan.
Oleh karena itu, kendaraan seperti truk atau SUV biasanya memiliki torsi yang lebih besar dibandingkan city car.
Apa Itu Tenaga?
Berbeda dengan torsi, tenaga (power) merujuk pada energi yang dihasilkan mesin untuk mencapai kecepatan maksimal (top speed).
Tenaga adalah hasil perpaduan antara torsi dan putaran mesin (RPM). Dalam konteks mobil, tenaga memungkinkan kendaraan untuk mencapai kecepatan tinggi dalam waktu tertentu.
Baca Juga: Gerak Cepat, Kemensos Salurkan Bantuan untuk Korban Puting Beliung di Subang, Jawa Barat
Artikel Terkait
Wakil Ketua DPRD Bekasi Jadi Tersangka Suap, Dua Mobil Mewah Disita sebagai Bukti
Rahasia Memilih Ban Mobil Terbaik: Aman, Tahan Lama, dan Nyaman di Segala Medan
Simak! Berikut Cara Efektif Membersihkan Kisi-Kisi Kondensor AC Mobil untuk Kinerja Optimal
Jangan Lagi Salah Sebut! Inilah Perbedaan Sunroof, Moonroof, dan Panoramic Roof pada Mobil Modern
Panduan Praktis Mengemudi Mobil Manual, Dari Dasar hingga Teknik di Jalan Menanjak dan Menurun