3. Endapan lumpur pada sudut-sudut interior dan mesin
Banjir hampir selalu meninggalkan lumpur. Jika Anda menemukan endapan pada pedal, rel jok, sudut bagasi, atau ruang mesin, besar kemungkinan mobil tersebut pernah terendam. Bagian-bagian kecil seperti sekring dan soket juga bisa menunjukkan sisa-sisa kotoran.
Baca Juga: Perbanas Institute Buka Lowongan untuk Posisi Menarik, Simak Syarat dan Cara Daftarnya
4. Masalah pada sistem kelistrikan
Mobil yang pernah terendam air sering mengalami gangguan listrik seperti lampu tidak stabil, sensor error, power window macet, atau indikator konsol menyala sendiri. Kerusakan kelistrikan adalah salah satu efek terparah banjir dan paling sulit diperbaiki sepenuhnya.
5. Suara mesin tidak halus atau ada gejala tersendat
Air yang masuk ke dalam mesin atau knalpot dapat menyebabkan penurunan performa. Jika suara mesin terdengar kasar, tersendat, atau getarnya lebih kuat dari biasa, bisa jadi mobil tersebut mengalami kerusakan pasca banjir. Perhatikan juga adanya asap putih berlebih dari knalpot.
Memeriksa kondisi mobil dengan teliti sangat penting sebelum mengambil keputusan. Jika Anda menemukan satu atau lebih ciri di atas, ada baiknya melakukan pengecekan lebih lanjut dengan mekanik profesional.
Mobil bekas banjir dapat menimbulkan biaya perbaikan besar di masa depan, sehingga kewaspadaan menjadi kunci utama.
Dengan mengenali tanda-tandanya, Anda dapat terhindar dari kerugian dan mendapatkan kendaraan yang benar-benar aman serta layak pakai.***
Artikel Terkait
Mesin Mobil Bersih, Performa Maksimal! Begini Cara Mencuci dan Biaya Jasa Profesionalnya
Alasan Penting yang Membuat Sarung Mobil Layak Dimiliki Setiap Pengendara
Mengenal Transmisi Mobil Listrik, Mulai Dari Jenis, Fungsi, dan Cara Kerjanya Secara Lengkap
Cara Kerja Scanner Mobil dan Manfaatnya, Bikin Diagnosa Kendaraan Lebih Mudah
Goresan di Mobil Bikin Risih? Coba 6 Trik Murah Ini, Dijamin Ampuh