ESENSI.TV, NASIONAL - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, dalam beberapa hari terakhir menyebabkan bencana banjir dan tanah longsor di Kecamatan Klabang, khususnya di Desa Wonoboyo.
Derasnya curah hujan membuat air sungai meluap, menggenangi permukiman warga dan menyebabkan tanah longsor di beberapa titik.
Akibatnya, sebanyak 16 rumah mengalami kerusakan berat, sementara 97 rumah lainnya mengalami kerusakan ringan.
Beruntung, tidak ada laporan korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian ini.
Baca Juga: Newcastle Melaju ke Final Piala Carabao, Arsenal Tersingkir Usai Kekalahan Telak 2-0
Bencana ini juga berdampak pada infrastruktur jalan yang tertutup lumpur serta batang pohon yang terbawa arus banjir.
Sejumlah warga, bersama relawan dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, telah mulai melakukan upaya pembersihan untuk memulihkan akses transportasi dan aktivitas masyarakat.
Kemensos Bergerak Cepat Kirim Bantuan
Menanggapi kejadian ini, Kementerian Sosial (Kemensos) langsung mengirimkan bantuan logistik untuk membantu warga terdampak.
Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Kemensos, Masryani Mansyur, menyatakan bahwa pengiriman bantuan dilakukan dalam dua tahap.
Baca Juga: Konflik Kongo Memanas, Pemberontak M23 Kuasai Kota Tambang Nyabibwe, Kivu Selatan
"Bantuan logistik telah kami distribusikan ke Bondowoso untuk penanganan dampak banjir dan longsor. Saat ini, tim dari Dinas Sosial dan Taruna Siaga Bencana (Tagana) masih melakukan pendataan warga terdampak di lokasi kejadian," ujarnya pada Kamis, 6 Februari 2025.
Pada tahap pertama, bantuan dikirim dari gudang logistik Sentra Mahatmiya Bali.
Bantuan ini mencakup 400 paket makanan siap saji, 140 paket lauk pauk, 360 paket makanan anak, 70 lembar selimut, 100 kasur, 41 paket perlengkapan bayi, 55 paket kebutuhan keluarga, serta 35 set peralatan dapur.