Tahun 2025, pemerintah menetapkan 21 proyek hilirisasi baru untuk memperluas pengolahan mineral kritis di dalam negeri.
Proyek-proyek ini mencakup berbagai jenis mineral dan akan didukung dengan infrastruktur, teknologi, serta kemitraan strategis, termasuk dengan investor asing yang berkomitmen pada transfer teknologi.
Langkah-langkah ini membuktikan bahwa Indonesia tidak hanya ingin menjadi penyuplai bahan mentah, tapi juga pemain utama dalam ekosistem industri berkelanjutan.
Dengan pendekatan yang tepat dan konsisten, Indonesia berpeluang besar menjadi pusat industri teknologi di Asia, bahkan dunia.***(LL)