Oleh karena itu, kolaborasi antara pemerintah dan perusahaan migas sangat penting, termasuk melalui eksplorasi target besar dan kemitraan dengan perusahaan energi internasional seperti EOG Resources dan CNPC.
Baca Juga: Satgas Cartenz Buru 6 Anggota KKB yang Bunuh Warga Sipil dan Bakar Truk di Yahukimo
Arifin juga menjelaskan bahwa peningkatan produksi gas bumi ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan energi nasional, mengurangi ketergantungan pada impor, serta mendorong pertumbuhan industri berbasis gas.
Gas bumi juga dipandang sebagai sumber energi transisi yang lebih ramah lingkungan dibandingkan bahan bakar fosil lainnya. "Kami akan memanfaatkan produksi gas ini untuk mendukung ketahanan energi dan transisi energi, serta mengurangi emisi karbon," tambah Arifin.
Dengan rencana pengembangan yang ambisius dan dukungan dari berbagai pihak, Indonesia diharapkan dapat mencapai target produksi gas bumi yang ditetapkan dan memperkuat posisinya di pasar energi global.***
Artikel Terkait
Kontribusi FRSU Lampung Terhadap Gas Bumi, Apa Saja?
Pemerintah Diminta Berhati-hati, Ini 8 Rekomendasi ReforMiner Soal Perluasan Harga Gas Bumi Murah
Pemerintah Tingkatkan Suplai Gas Bumi Penuhi Kebutuhan Domestik
Menteri ESDM Sebut Tren Pemanfaatan Gas Bumi Domestik Meningkat, Ekspor Menurun
Tingkatkan Wisatawan! Maskapai Internasional Tambah Rute Langsung ke Indonesia, Ini Daftarnya