Kejadian serupa ternyata juga terjadi di beberapa kota besar lainnya seperti Jakarta dan Bandung.
Di sana, kelompok berpakaian hitam dengan ciri khas mengenakan hoodie dan penutup wajah turut diduga menyusup ke tengah massa untuk memicu kekacauan.
Beberapa di antaranya bahkan melemparkan bom molotov ke arah petugas.
Menurut penjelasan Kombes Pol M Syahdudi, kehadiran anggota intelijen dalam aksi massa adalah bagian dari langkah antisipatif aparat keamanan.
Baca Juga: 7 Cara Aman Detoksifikasi Tubuh dengan Bahan Alami Tanpa Efek Samping
Mereka ditugaskan untuk mendeteksi potensi aksi anarkis sejak dini serta mengidentifikasi kelompok-kelompok provokator yang mencoba menunggangi demonstrasi, termasuk yang terafiliasi dengan gerakan radikal.***(LL)
Artikel Terkait
Cuan Lancar, Kuliah Aman! 10 Ide Jualan Mahasiswa Gen Z yang Fleksibel dan Menguntungkan
Mahasiswa UKI Meninggal Diduga Dikeroyok di Area Kampus, Polisi Periksa 11 Saksi
Viral Mahasiswa Nyamar Jadi Perempuan di Masjid Islamic Center, Alasan Pelaku Diluar Nalar
Mahasiswa Indonesia Ditahan di AS Usai Visanya Dicabut, DPR Desak Pemerintah Bertindak Cepat
Polisi Hentikan Penyelidikan Kasus Kematian Mahasiswa UKI Kenzha Ezra, Keluarga Desak Investigasi Lanjutan