3. Nonaktifkan Notifikasi yang Tidak Penting
Notifikasi adalah sumber distraksi utama yang sering mengganggu alur berpikir. Gen Z disarankan hanya mengaktifkan notifikasi penting seperti kalender atau pesan darurat.
Sisanya bisa dimatikan, terutama dari media sosial dan aplikasi belanja. Langkah kecil ini mampu menciptakan lingkungan kerja yang lebih tenang dan fokus.
4. Gunakan Gadget untuk Produktivitas, Bukan Sekadar Hiburan
Alih-alih menjadikan gadget sebagai pengalih perhatian, Gen Z bisa memanfaatkannya sebagai alat produktif.
Misalnya, menggunakan aplikasi pencatat ide seperti Notion atau Evernote, atau menonton video edukatif di YouTube.
Dengan cara ini, interaksi dengan teknologi tetap terjadi, namun dengan tujuan yang lebih positif. Ini juga membangun kebiasaan memanfaatkan digital secara cerdas.
Baca Juga: Nikmati Keindahan Kebun Begonia Lembang: Tempat Romantis Penuh Warna di Tengah Sejuknya Bandung
5. Ciptakan Zona Fokus Tanpa Gadget
Membuat area khusus untuk bekerja atau belajar tanpa kehadiran gadget dapat membantu meningkatkan fokus.
Bisa berupa meja belajar tanpa charger, atau ruangan tanpa koneksi internet. Zona ini akan menjadi tempat "ritual produktif" setiap hari. Secara perlahan, otak akan terbiasa fokus saat berada di ruang tersebut.
Distraksi dari gadget bukan sesuatu yang bisa dihilangkan sepenuhnya, tapi bisa dikelola dengan bijak. Dengan strategi yang tepat, Gen Z tetap bisa produktif tanpa harus kehilangan koneksi digital.*** (LL)